Khafilah Palangka Raya Ikuti Pawai Taaruf MTQ XXIX Di Pulpis

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Khafilah dari Kota Palangka Raya ambil bagian dalam memeriahkan pawai taaruf Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXIX Tingkat Provinsi Kalteng 2018 di Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), Sabtu (14/4/2018).

Dengan menonjolkan ornament Masjid megah dan diiringi rebana, sementara para khafilah menggunakan baju batik khas Kalteng bercorak ukiran Dayak, para peserta khafilah dari Palangka Raya ini cukup mendapat perhatian dari masyarakat di kabupaten yang berjulukan “Handep Hapakat tersebut.

“Pawai taaruf ini merupakan prosesi sebelum pembukaan MTQ XXIX Tingkat Provinsi Kalteng,” ungkap Ketua rombongan kafilah Kota Palangka Raya, Supriyanto via seluler. 

Dalam perjalanan pawai itu lanjut dia, para khafilah memperkenalkan prestasi selama mengikuti MTQ tingkat Kalteng. Selain itu ajakan dan himbauan menjaga kesatuan dan persatuan bangsa untuk mewujudkan masyarakat yang berakhlak mulia, sejahtera dan berkah, disuarakan dalam setiap rute pawai.

“Rombongan  pawai khafilah Palangka Raya, juga diikuti Kabag Kesra Abransyah, Kabag Hukum Kadarismanto, dan pejabat pemko Palangka Raya lainnya,” tutur Supriyanto, yang juga kepala Baznas Kota dan Plt Kepala Dinas BPBD Kota Palangka Raya itu.

Pawai Taaruf MTQ itu sendiri dilepas secara resmi  oleh Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran, yang mengambil star di Jalan Abel Gawe (Ray 2) dan finish di kantor bupati lama, Jalan Pemda Kabupaten Pulang Pisau.

Malam harinya, Gubernur juga membuka secara resmi MTQ XXIX Tingkat Provinsi Kalteng 2018. Ia  berpesan kepada seluruh kafilah agar menjaga kesehatan selama acara MTQ berlangsung. sehingga dapat mengikuti seluruh kegiatan MTQ mulai tanggal 14 -21 April mendatang dengan sukses. (MC. Isen Mulang.1/engga)

KPPer Pahandut Palangka Raya Hilir Kunjungan Ke Mandomai

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Ibu-ibu komisi pelayanan perempuan (KPPer) Pahandut Palangka Raya Hilir mengadakan kunjungan kasih dan ziarah ke makam missionaris zending di desa Mandomai Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Sabtu (14/04/2018).

Sebanyak 179 orang rombongan ibu-ibu dari 9 Seksi Pelayanan Perempuan (SPPer) se GKE  Resort Pahandut Palangka Raya Hilir, dipimpin oleh Sari Parwati ketua SPPer Kanaan, dan diikuti oleh SPPer Galilea,  SPPer Betania, SPPer Agape, SPPer Pahandut, SPPer Panarung, SPPer Manturia, SPPer Hosiana, dan SPPer Betesda.

Sesampai di desa Mandomai rombongan langsung disambut dengan acara potong pantan dan tari-tarian yang merupakan adat penyambutan tamu yang pertama kali berkunjung ke daerah tersebut.

Acara kunjungan kasih ini dirangkai dengan beberapa kegiatan, yakni ibadah singkat, ramah tamah, diskusi/ shering dan diakhiri dengan ziarah tabur bunga di makam CC. Hendrich seorang pendeta yang merupakan missionaris berasal dari Zending Barmen Jerman yang merupakan tokoh pendiri Gereja Kalimantan Evangelis, meninggal di desa Mandomai pada tanggal 12 April 1894.

Menurut Yurbaya Rahen ketua KPPer GKE Pahandut Palangka Raya Hilir, tujuan diadakan kunjungan kasih ke desa Mandomai adalah dalam rangka merayakan Paskah bersama antara KPPer GKE Pahandut Palangka Raya Hilir dan KPPer GKE Mandomai dan berbagi sukacita untuk mendukung pemugaran makam missionaris CC. Hendrich untuk menghormati dan menghargai jasa beliau sebagai pendiri GKE di bumi kalimantan. (MC. Isen Mulang/y.kris/engga)

Rp95 Milyar Untuk Bebaskan Lahan Kantor Baru Pemko

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Setidaknya Rp9.5 milyar anggaran disiapkan Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya guna membebaskan lahan  untuk pembangunan komplek kantor baru SOPD-nya dikawasan lingkar dalam Palangka Raya.

“Pembebasan lahan masih belum clear namun semuanya dilakukan sambil berjalan seraya pembangunan terus berlanjut,” ungkap Kepala Bidang Pengembangan Prasarana Lingkungan Kota pada Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Disperkim) Kota Palangka Raya, Sonata Firdaus, Kamis (12/4/2018).

Dikatakan, proses pembebasan lahan ditangani langsung  Kantor Jasa Penilaian Publik (KJPP), yang dilakukan secara bertahap sesuai kebutuhan lahan untuk kantor yang rencananya akan dibangun.

Saat ini baru enam dinas yang sudah selesai dibangun dan ditempati, antara lain Dinas Perumahan Rakyat dan Pemukiman (Disperkim), Dinas Sosial (Dinsos), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP), Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

“Pemko sendiri menargetkan  pembangunan gedung kantor  bagi SOPD dapat tuntas selesai dipenghujung tahun 2018,” jelas Firdaus. Sedangkan, tujuan utama pemindahan kantor SOPD adalah untuk mempermudah pelayanan terhadap masyarakat. 

Disamping itu pemindahan komplek kantor pemerintah kota juga dikarenakan kantor yang digunakan badan dan dinas kota saat ini masih berstatus pinjam pakai, sebab bangunan kantor SOPD berada di atas tanah milik pemerintah provinsi. (MC. Isen Mulang.1/engga)

Pansus DPRD Palangka Raya Mulai Bahas Draf Raperda

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kota Palangka Raya mulai melaksanakan rapat dengan satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) untuk membahas draf rancangan peraturan daerah (Raperda).

Khusus Pansus I membahas Raperda Pemanfaatan Tanah Terlantar, Raperda Ketertiban Umum, Raperda Penyelenggaraan Perpustakaan, Raperda Penghapusan Piutang, Raperda Pemekaran Kecamatan dan Kelurahan, serta Raperda Review LKPD dan Evaluasi Sistem Akuntanbilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Diawal pembahasan ini Pansus I membahas Raperda Perpustakaan dari enam yang diusulkan itu. Namun dalam pembahasan ini Pansus I masih menunda untuk membahasnya, karena menurut Ketua Pansus I DPRD Kota Palangka Raya Beta Syailendra masih ada materi yang belum siap disampaikan oleh SOPD teknis.

“Jadi masih ada materi yang perlu diperbaiki oleh dinas terkait subtansi maupun persoalan teknis lainnya, sehingga kita tunda dan kita jadwalkan lagi setelah ada perbaikan, karena jadwal pembahasan masih panjang,” tutur politisi PAN ini, Jumat (13/4/2018).

Menurut Beta, subtansi draf Raperda Perpustakaan masih belum lengkap soal dasar hukumnya, sehingga perlu ditambah. Selain masih ada tata bahasa dan penulisan juga harus diperbaiki, sehingga harus disinkronkan.

Dalam rapat awal ini Pansus I juga sudah memberikan catatan agar subtansi draf Raperda Perpustakaan untuk segera diperbaiki, sehingga bisa dilanjutkan untuk dibahas kembali. (MC. Isen Mulang/engga)

Pelaku Usaha Jasa Pariwisata Didorong Untuk Terus Berinovasi

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Obyek wisata air hitam yang berlokasi di Kelurahan Kereng Bangkirai Kecamatan Sebangau dalam beberapa bulan terakhir, terus mendapat kunjungan dari masyarakat, baik dari dalam maupun dari luar Kota Palangka Raya.

Baiknya prospek obyek wisata air hitam, membuat Dinas Kebudayaan dan Pariwisata  (Disbudpar) Kota Palangka Raya harus menggali semua potensi yang ada pada sektor wisata tersebut. “Salah satu upaya yang dilakukan, yakni dengan melakukan pembinaan terhadap para pelaku usaha jasa,”ungkap Kepala Disbudpar Kota Palangka Raya, Norma Hikmah, Kamis (12/4/2018).

Menurutnya pembinaan sekaligus evaluasi diperlukan manakala potensi obyek wisata mengalami perkembangan. Hal itu dilakukan agar para pelaku usaha tidak lengah untuk berinovasi serta melakukan perubahan-perubahan.

“Pada umumnya, semua potensi sektor pariwisata terus kita gali, berikut para pelaku usaha jasa terus menerus dibina. Kita juga berupaya menjalin kemitraan, hanya saja semuanya harus dilakukan perlahan,”ucap Norma.

Menggeliatnya sebuah obyek wisata lanjut dia, tentu memberikan harapan baru bagi pemerintah daerah, untuk terus menggali seberapa besar potensi wisata dapat dikembangakan.
Contohnya perkembangan obyek wisata air hitam Kereng Bangkirai, juga tidak luput dari perhatian banyak pihak.

“Bahkan, walikota baru-baru ini mengumpulkan semua pelaku usaha jasa pada obyek wisata air hitam. Seperti pemilik perahu susur sungai, para pedagang kuliner, mereka didorong untuk terus berinovasi serta menjaga kenyamanan para pengunjung,” ujar Norma.

Pun demikian, untuk lebih memajukan  sebuah  obyek wisata, bukan serta-merta tergantung para pelaku usaha jasa saja, melainkan lintas sektoral termasuk SOPD memiliki keharusan untuk mencari celah bagaimana turut mengembangkan serta menggali lebih jauh potensi wisata.

Misalnya Dinas Pekerjaan Umum, yakni bagaimana caranya membangun infrastruktur jalan menunju kelokasi wisata. Begitupula Dinas Perhubungan yang berkompeten dalam hal penataan parkir serta dinas berkompeten lainnya.
“Intinya dalam mengembangkan kepariwisataan bisa dibangun melalui jalan kemitraan, disamping pembinaan maupun evaluasi terus dilakukan,”pungkas Norma. (MC. Isen Mulang.1/engga)

Palangka Raya Optimis Juara Umum MTQ Kalteng

MEDIA CENTER, Palangka Raya -Kafilah Kota Palangka Raya diharapkan mampu mempertahankan juara umum pada pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-29 tingkat Provinsi Kalimantan Tengah yang dilaksanakan di Kabupaten Pulang Pisau.
Harapan tersebut disampaikan Walikota Palangka Raya HM Riban Satia saat melepas kafilah MTQ di aula Peteng Karuhei (PK) II, Rabu (11/4/2018).

Menurut walikota, agar harapan itu bisa tercapai maka para kafilah diminta menjaga stamina dan kesehatan dengan baik. 
“Jadi tidak ada alasan tidak siap lagi.Terlebih sudah ada persiapan maupun pembinaan dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ), maupun pembina,” ucapnya. 

Selama penyelenggaraan MTQ tingkat Provinsi Kalteng, kafilah Palangka Raya selalu langganan menjadi juara umum dengan kemampuan tampil prima.
“Saya yakin dan optimis, kafilah MTQ Kota Palangka Raya mampu  kembali juara dan mempertahankan predikat juara umum,” harapnya. 

Ketua rombongan kafilah Kota Palangka Raya, Supriyanto menambahkan, jumlah peserta kafilah MTQ Palangka Raya sebanyak 122 orang mulai dari panitia, ditambah 17 pemain hadrah selaku pendukung pawai MTQ serta sisanya para kafilah peserta MTQ.

Dalam MTQ kali ini, kafilah Palangka Raya akan mengikuti semua cabang lomba yakni sebanyak 7 cabang yang dilombakan. “Target kita pada MTQ 2018 di Pulang Pisau pada 14-21 April ini, kami optimis bisa mempertahankan gelar juara umum seperti pelaksanaan MTQ sebelumnya,” tutur Supriyanto.

Acara pelepasan turut dihadiri Wakil Walikota Palangka Raya Mofit Saptono Subagio, Sekda Rojikinnor dan sejumlah kepala SOPD lingkup Pemerintah Kota Palangka Raya. (MC. Isen Mulang.1/engga)

Job Fit Untuk Isi Jabatan Kosong Bukan Merombak

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit Karyawan Yunianto mengharapkan job fit pejabat eselon II yang sedang dilakukan kalau bisa untuk mengisi jabatan kepala satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) yang saat ini sedang kosong.

Politisi PDIP ini kurang sependapat jika job fit yang dilakukan terhadap 23 pejabat tinggi pratama ini untuk merombak struktur seluruh komposisi jabatan kepala SOPD. Jika hal itu dilakukan maka akan menimbulkan persepsi kurang baik.

Apalagi kepemimpinan Walikota Palangka Raya, Riban Satia dan Wakil Walikota Palangka Raya Mofit Saptono Subagio sekitar lima bulan lagi akan berakhir. Jadi menurut Sigit momen yang tersisa ini cukup untuk mengisi jabatan yang kosong, bukan merombak.

“Kalau walikota mencalonkan lagi, maka sebelum enam bulan masa Pilkada maka tidak boleh, tapi kalau walikota tidak mencalonkan lagi maka dibolehkan, tapi cuma pengisian jabatan yang kosong saja,” tutur Sigit, Selasa (10/4/2018).

Di sisi lain Sigit juga mengingatkan dalam job fit ini tim seleksi harus bisa memberikan rekomendasi yang baik, sehingga walikota juga bisa benar-benar memilih pejabat eselon II yang memiliki integritas untuk menduduki jabatan.

Selain itu pejabat tinggi pratama yang direkomendasikan nanti benar-benar bisa bekerja secara profesional. “Saya mengharapkan pelaksanaan job fit ini jangan sampai dikaitkan dengan politik, boleh dikaitkan dengan politik, tetapi yang jelas, pelaksanaan job fit ini ada sisi profesionalisme dan positifnya,” tegasnya. (MC. Isen Mulang/engga)

Pemko Palangka Raya Diminta Gagas Perda Taman

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya selama ini begitu gencar melakukan pembangunan taman. Terlihat sejumlah taman telah terbangun diruang terbuka hijau. Seperti  taman di jalan Yos Sudarso, taman Lalu Lintas di Jalan Garuda, taman Lansia di Jalan Rinjani, taman Pasuk Kameloh ditepian Sungai Kahayan, dan sejumlah taman lainnya.

Seiring dengan itu menurut Sekretaris Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Alfian Batnakanti, dengan menjamurnya kebaradaan taman, maka selayaknya harus didukung dengan adanya  peraturan daerah (Perda) yang memuat aturan melindungi bangunan dan fasilitas taman yang sudah terbangun.

“Lazimnya seperti itu, di kota besar lainnya selalu ada perda untuk mendampingi aset-aset yang banyak dibangun,”katanya, Senin (9/4/2018) via seluler.

Minimal dengan adanya perda itu, dapat meminimalisir perusakan taman oleh oknum-oknum jahil. 
“Kami dorong dinas terkait dilingkungan pemerintah kota untuk mengajukan perda tersebut.

Kami dari pihak DPRD kota akan siap mendukung. Menurut politisi dari partai Gerindra ini, sudah menjadi keharusan dari seluruh elemen masyarakat untuk mendukung segala fasilitas publik  yang sudah dibangun oleh pemerintah. Artinya masyarakat dapat memanfaatkan fasilitas taman tetapi juga harus merasa ikut memiliki, sehingga timbul kesadaran untuk tidak merusak dan bahkan membuang sampah sembarangan. 

Sebelumnya, pihak Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Disperkim) Kota Palangka Raya melalui Kabid Penataan dan Estetika Kota,  ImbangTriadmaji mengatakan,  pihaknya akan melakukan pengelolaan dan pemeliharaan taman secara optimal, salah satunya melalui pengajuan perda tentang pengelolaan taman untuk dapat menindak tegas para pelaku perusak taman. 

“Perda ini untuk memperkuat sistem pengelolaan taman. Kami akan merencanakan perda, yang akan mengatur mengenai ketentuan larangan dan sanksi administrasi,”bebernya (MC. Isen Mulang.1/engga)

Lembaga Penyiaran Publik Wajib Memiliki IPP

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Semua Lembaga Penyiaran Publik (LPP) di Kota Palangka Raya, wajib memiliki Ijin Penyelenggaraan Penyiaran (IPP) hal ini diungkapkan Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Propinsi Kalimantan Tengah, koordinator pengawasan isi siaran, Asih Ayu Purwati saat ditemui di ruang kerjanya, selasa (10/04/2018)

Hal ini merupakan tindak lanjut dari Undang-Undang  Nomor 32 Tahun 2002  tentang penyiaran, lembaga penyiaran dapat mengajukan permohonan ijin tersebut melalui KPID dan Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Sedangkan lembaga penyelenggara penyiaran tersebut meliputi Televisi dan Radio milik swasta maupun pemerintah daerah.

Lebih lanjut Asih, mengungkapkan bahwa pemberian ijin tersebut dilakukan secara bertahap yakni, ijin sementara dan ijin tetap.

Dia menambahkan kedepan bahwa proses pemberiaan perijinannya akan lebih mudah melalui aplikasi e.perijinan dan e.licencise secara online (MC.Isen Mulang/engga)

6000-an Pelajar SMPN Dan MTsN Di Palangka Raya Ikuti USBN

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Mulai Senin (9/4/2018) seluruh pelajar SMP dan MTsN seluruh Indonesia, termasuk Kota Palangka Raya mengikuti ujian sekolah berbasis nasional (USBN).

Di Palangka Raya ada 6.000-an pelajar yang mengikuti USBN. Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Sahdin Hasan mengatakan pelaksanaan USBN ini akan berlangsung sekitar dua Minggu.

“Ujian akhir SMP sederajat ini cukup lama, karena dimulai dari USBN dan setelah itu dilanjutkan dengan ujian nasional berbasis komputer,” tutur Sahdin sebelum mengikuti job fit.

Dia memastikan pelaksanaan USBN berlangsung jujur, karena dimonitoring langsung oleh pengawas UPTD pendidikan dan pejabat Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya.

Sahdin yang juga mantan guru ini berharap hasil USBN 2018 ini akan lebih baik dari tahun lalu. “Kalau soal target nilai pasti ada, tapi yang jelas harus lebih baik di tahun 2018,” imbuhnya.

Pihaknya mengatakan indikator keberhasilan pembangunan bidang pendidikan bisa diukur dengan nilai yang diraih anak didik saat mengikuti ujian akhir.

Karena itu pihaknya optimistis nilai hasil ujian akhir anak didik mulai tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama sederajat akan menunjukan tren yang selalu meningkat.

Dia menambahkan setelah dilaksanakan USBN dan UNBK selesai nantinya dinasnya juga akan menyelenggarakan paket A, B, dan C. (MC. Isen Mulang/engga)