Program Bansos Bantu Cegah Stunting Anak KPM

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Pemerintah sejatinya terus berkomitmen dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Terlebih di tengah kondisi menghadapi dampak pandemi Covid-19 saat ini, maka masyarakat memerlukan progam yang lebih berpihak pada kesejahteraan tersebut.

Demikian salah satu poin penting disampaikan Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, ketika membacakan sambutan Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, saat menghadiri pertemuan percepatan transaksi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)/bantuan sembako, Senin (7/2/2022).

Acara yang bertempat di GOR KONI Komplek Sanaman Mantikei Palangka Raya itu merupakan rangkaian dari salah satu agenda kunjungan kerja Anggota Komisi VIII DPR RI, H Iwan Kurniawan, bersama Direktorat Penanganan Fakir Miskin Kementerian Sosial Republik Indonesia.

Kembali lagi dalam sambutannya pada kesempatan itu Hera menyampaikan, sejauh ini pemerintah pusat bersama pemerintah daerah berupaya membangkitkan kesejahteraan masyarakat.

Salah satu contohnya, adanya pemberian bansos sembako. Dengan bansos tersebut diharapkan dapat membantu pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat. Terutama bagi mereka yang sangat terdampak dari pandemi Covid-19.

“Dengan adanya bantuan pemerintah pusat dan daerah ini setidaknya salah satu dari upaya pencegahan stunting pada anak-anak Keluarga Penerima Manfaat atau KPM,” ucapnya.

Selebihnya Hera Berharap, seiring berjalannya program bansos tersebut, maka diperlukan percepatan dalam penyaluran bansos itu sendiri.

“Tujuan akhirnya tidak lain, agar bansos ini dapat dipergunakan oleh KPM, sehingga dapat mendorong pemulihan ekonomi, khususnya di Kota Palangka Raya,” harapnya.

Adapun acara pertemuan percepatan transaksi BPNT/bantuan sembako tersebut, turut dihadiri Kepala Dinas Sosial Kota Palangka Raya, perwakilan dari BRI Cabang Palangka Raya, para camat dan lurah se Kota Palangka Raya, Tenaga Kerja Sukarela (TKS) serta masyarakat penerima bantuan. (MC. Isen Mulang.1/prokom/nd)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *