Palangka Raya Memiliki Penyuluh Pembangunan Dari Lintas Agama

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Walikota Palangka Raya HM Riban Satia mengatakan, Palangka Raya bisa jadi satu-satunya daerah di Indonesia yang memiliki penyuluh pembangunan non PNS  dari lintas agama.

Menurutnya, kalau untuk penyuluh agama non PNS secara umum semua daerah ada. Tetapi untuk penyuluh pembangunan yang penyuluhnya berasal dari tokoh-tokoh agama maka Palangka Raya melakukannya.

Ungkapan tersebut disampaikan Riban saat acara pelatihan manajemen masjid dan pengkaderan Khatib dan Da’i, Sabtu (11/8/2018), dirujab walikota Palangka Raya.

Dikatakan, kenapa Pemko Palangka Raya merasa perlu adanya penyuluh pembangunan, tidak lain diharapkan dapat membantu membangun sinergitas pembangunan daerah yang dilakukan pemerintah dengan masyarakat.

“Para tokoh agama, seperti ustaz, ustazah, pastor, pendeta dan tokoh agama lainnya memiliki massa, sehingga kami yakin melalui para tokoh agama ini mampu menyelaraskan pembangunan,”tutur Riban.

Terlebih kata dia Kota Palangka Raya saat ini telah mengarah menjadi kota besar, maka peran penyuluh pembangunan sangat strategis. Sebut saja manakala, program pemerintah terkait pengelolaan sampah, maka peran penyuluh pembangunan adalah mengajak masyarakat untuk berprilaku hidup bersih.

“Intinya tugas pokok penyuluh pembangunan adalah menyelaraskan pembangunan pemerintah daerah dengan masyarakat,” ucap Riban. (MC. Isen Mulang.1/engga)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *