Stunting Di Kota Palangka Raya Diharapkan Turun Signifikan

 

MEDIA CENTER, Palangka Raya โ€“ Wakil Wali Kota Palangka Raya, Hj Umi Mastikah mengatakan perlu langkah nyata dalam upaya menurunkan angka stunting, guna mencapai target penurunan stunting di Kota Palangka Raya pada tahun 2024.

โ€œSaat ini sedang berproses dan kami juga menjalin kerjasama dengan Tim Pendamping Keluarga (TPK) bersama para relawan dalam mencapai titik penjuru dan pelosok Palangka Raya, untuk memberikan pemahaman tentang stunting,โ€ ungkapnya, Jumat (31/3/2023) di Palangka Raya.

Lebih lanjut Umi yang juga merupakan Ketua Pencegahan Penurunan Stunting Kota Palangka Raya ini mengatakan, ada beberapa penyebab resiko stunting yang saat ini sedang gencar-gencarnya ditekan serta dicari jalan keluarnya oleh Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya.

Penyebab resiko stunting tersebut di antaranya kemiskinan, kurangnya sarana air bersih dan sanitasi, pendidikan, akses layanan kesehatan yang jauh jaraknya dari permukiman warga. Kemudian perilaku hidup, pola asuh yang kurang optimal, dan ketersediaan makanan bergizi.

โ€œBicara apa yang harus dilakukan dalam pelaksanaan percepatan penurunan stunting yakni, perlu memperkuat lagi koordinasi lintas sektoral antar tim percepatan penurunan stunting, serta memaksimalkan peran posyandu yang disertai optimalisasi sarana prasarana pendukungnya,โ€ ucapnya.

Karena itu lanjut Umi, pentingnya kolaborasi banyak pihak guna mencapai target penurunan stunting di Kota Palangka Raya dapat segera terwujud seiring dengan menurunnya angka kemiskinan.

โ€œHarus disadari untuk mewujudkan kota yang maju rukun dan sejahtera, tentu harus diimbangi dengan capaian peningkatan ekonomi yang baik, serta turunnya permasalahan sosial,โ€ demikian Umi. (MC. Kota Palangka Raya.1/nd)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *