Sambangi TPU Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya Sosialisasikan Prokes Dan Bagikan Masker

MEDIA CENTER, Palangka Raya–Tim Satuan Penanganan Covid-19 Kota Palangka Raya terus berupaya dalam menekan dan mencegah penyebaran Covid-19 dengan melaksanakan pengawasan serta mensosialisasikan protokol kesehatan kepada masyarakat.

Kali ini, setelah melakukan patroli pengawasan di sejumlah Tempat Hiburan Malam (THM), Pihaknya langsung melakukan pengawasan prokes di tempat pemakaman Kristen Km 2,5 dan Km 12.

Diketahui di tempat pemakaman tersebut banyak umat Kristiani yang melaksanakan ziarah yang mana bertepatan dengan hari Paskah.

Dalam kegiatan patroli pengawasan yang dimulai pukul 22.00 Wib Sabtu (16/4/2022) malam tersebut, Tim satgas yang dipimpin oleh ketua harian Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya, Emi Abriyani menyebutkan masih terdapat pelanggaran prokes yang dilakukan sejumlah penziarah.

“Dalam patroli pengawasan kali ini, Kami menemukan ada beberapa penziarah yang melanggar protokol kesehatan, terutama yang tidak memakai masker. Oleh sebab itu, kami segera memberikan masker serta memberikan edukasi dan sosialisasi kepada mereka agar selalu mematuhi protokol kesehatan”, kata Emi kepada awak media usai melaksanakan patroli.

Melihat masih ada pelanggaran tersebut, Emi menekan kan agar masyarakat lebih memperhatikan dan melaksanakan prokes dengan ketat. Menurutnya, jika masyarakat itu sendiri lalai dan mengabaikan prokes, bukan tidak mungkin kasus terkonfirmasi akan melonjak dan level PPKM akan naik lagi dan tentu terjadi pengetatan yang berdampak pada masyarakat itu sendiri.

Oleh sebab itu, dirinya mengajak warga Kota Cantik agar lebih meningkatkan lagi kesadarannya dalam mentaati protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

“Dalam memutus mata rantai penyelenggaraan covid-19, hal yang terpenting yaitu kesadaran masyarakat itu sendiri. Jika kesadaran masyarakat sudah terbentuk niscaya pandemi ini akan cepat berakhir”, tutupnya. MC. Isen Mulang/Nitra/wspd

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *