Penjualan Kurma Di Palangka Raya Meningkat Saat Bulan Ramadan

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Dari berbagai banyak menu kudapan atau takjil berbuka puasa, maka sudah bukan rahasia umum lagi kalau buah kurma menjadi salah satu yang disukai.

Sementara itu, pada Ramadan di tahun 2022 ini tampaknya penjualan buah kurma meningkat tajam. Seperti disampaikan Atul, salah satu pedagang kurma di pasar Ramadan komplek pasar Kahayan Palangka Raya. Ia mengatakan, penjualan kurma ramai. Peningkatan itu dirasakannya dari omzet penjualan yang didapat selama beberapa hari pelaksanaan puasa Ramadan.

“Alhamdulillah daya beli masyarakat akan buah kurma cukup tinggi dibandingkan tahun sebelumnya. Apalagi semenjak pasar Ramadan ini kembali dibuka oleh pemerintah,” katanya, Kamis (7/4/2022).

Atul menyebutkan, ada beberapa jenis kurma yang dijualnya laris dibeli oleh masyarakat saat berbelanja. Seperti Kurma Madinah, Kurma Madu, Kurma Mesir, dan Kurma Barari. Harga yang dibanderol dari 10-100 ribu rupiah.

“Rata-rata penghasilan atau omzet harian mencapai Rp2 juta perharinya. Nilai tersebut 50 persen lebih banyak dibanding dengan hari-hari sebelumnya yang hanya mengantongi omset sebesar Rp1 jutaan,” jelasnya.

Ditambahkan Atul, meskipun belum bisa dikatakan pulih 100 persen kondisi penjualan buah kurma itu, namun ia berharap kondisi tersebut akan terus membaik dan pandemi Covid-19 segera menghilang, agar kondisi bisa kembali normal seutuhnya.

“Kondisi sekarang Alhamdulillah lebih baik dibandingkan dengan tahun kemarin ketika masih dibatasi. Sekarang agak mendingan, ketimbang tidak boleh buka lapak sama sekali,” tandas Atul. (MC. Isen Mulang.1/nd)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *