Dinas Pendidikan Palangka Raya Masih Identifikasi SMP Pelaksana UNBK 2018

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Sampai saat ini Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya belum bisa memastikan berapa SMP yang siap melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK), karena masih dilakukan pendataan.

“Kita masih mengidentifikasi sekolah yang ingin melaksanakan UNBK. Pendataan ini untuk memastikan sarana yang dibutuhkan lengkap atau belum untuk melaksanakan UNBK,” tutur Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Sahdin Hasan, Kamis (1/2/2018).
  
Sahdin mengatakan syarat sekolah bisa melaksanakan UNBK harus memiliki laboratorium komputer yang didukung semua perangkatnya dalam keadaan baik, termasuk suplai daya listrik yang aman saat digelarnya UNBK 2018.

“Kendala yang dihadapi sekolah selama ini adalah jumlah komputer yang tidak memadai. Karena itu kami masih mendata sekolah mana saja yang telah siap,” bebernya.

Dia menyebutkan kurangnya jumlah komputer akan berdampak pada jumlah siswa yang akan mengikuti UNBK. Misalnya satu sekolah memiliki 20-30 komputer, sedangkan jumlah siswa 60 orang, maka bisa diatur waktunya.

“Namun kalau jumlah siswanya mencapai ratusan, maka tidak bisa dipaksakan, sehingga pelaksaan UNBK bakal terkendala,” jelasnya. Meski begitu dinas pendidikan memiliki formula untuk mengatasi kendala itu.

Misalnya pihak sekolah menjalin kesepakatan dengan orangtua siswa untuk menggunakan laptop milik sendiri saat UNBK. Sahdin melihat saat ini sekolah yang siap melaksanakan UNBK adalah SMPN 1, SMPN 2, SMPN 3, SMPN 6 dan SMPN 8.

Sahdin berharap pelaksanaan UNBK tahun ini ada peningkatan dari tahun sebelumnya, karena itu dinas pendidikan akan terus mengevaluasi segala kekurangannya. (MC. Isen Mulang/engga)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *