MEDIA CENTER, Palangka Raya- Bersamaan dengan Hari Jadi Pemerintah Kota Palangka Raya Ke-57, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Palangka Raya telah resmi meluncurkan Sistem Informasi Dukcapil Oloh Itah (SI-DOI).

Plt Kepala Dinas Dukcapil Palangka Raya, Edie menyebutkan aplikasi si doi merupakan sebuah inovasi baru dalam rangka memudahkan masyarakat mengurus data kependudukan.

“Dengan menggunakan Aplikasi ini, masyarakat tidak perlu datang ke kantor, cukup menggunakan hp android sudah bisa mengakses layanan kependudukan yang diinginkan”, kata Edie, Jumat (17/6/2022).

Dikatakannya dengan sistem ini tentunya sangat memudahkan masyarakat Kota Cantik dalam hal mengurus data kependudukannya.

“Ini mampu mengurai jumlah antrean serta mempermudah masyarakat agar tidak terlalu lama menunggu giliran pelayanan di kantor dinas. Selain itu, upaya ini juga sebagai terobosan baru untuk mencegah kerumunan selama pandemi Covid-19”, paparnya.

Lebih lanjut Edie menuturkan bahwa hadirnya aplikasi Si-Doi ini tentunya sejalan dengan visi misi Wali Kota Palangka Raya demi mewujudkan Kota Palangkaraya yang maju rukun dan sejahtera untuk semua.

Kedepannya, Edie menghimbau agar masyarakat Kota Cantik dapat segera mengunduh Aplikasi ini melalui telepon genggam di Play Store dan di App Store guna mendapatkan pelayanan kependudukan yang praktis dan efisien. MC. Isen Mulang/Nitra/wspd

Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin (kiri) menyematkan Satya Lencana kepada seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) pada acara peringatan hari jadi ke-57 Pemerintah Kota Palangka Raya dan ke-65 Kota Palangka Raya di halaman Kantor Waki Kota Palangka Raya, Jumat (17/6/2022). Penghargaan satya lencana diberikan kepada ASN yang telah menunjukkan kesetiaan, pengabdian, kecakapan, kejujuran, dan kedisiplinan, serta telah bekerja terus menerus sekurang-kurangnya 10 tahun, 20 tahun dan 30 tahun.MC Kota Palangka Raya/Saudi/ndk

MEDIA CENTER, Palangka Raya- Bertempat di SMP Darul Alum, Kamis (16/6/2022). Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Palangka Raya menggelar Sosialisasi Penyalahgunaan narkoba.

Sosialisasi yang mengangkat tema keluarga Indonesia sehat tanpa narkoba (Krisna) tersebut menghadirkan narasumber dari BNN Kota Palangka Raya dan  Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (DPPKBP3APM) Kota Palangka Raya dimana peserta sosialisasi terdiri dari 50 orang siswa dari SMP Darul Alum.

Ketua TP PKK Kota Palangka Raya, Avina Fairid Naparin menyebutkan narkoba adalah zat berbahaya yang dapat merusak kesehatan dan mengakibatkan efek kecanduan bagi para penggunanya.

Selain itu, penyalahgunaan narkoba bahkan mengakibatkan tingginya angka kematian, komplikasi penyakit yang ditimbulkan, meningkatnya kriminalitas, rusaknya generasi muda dan kehancuran keluarga.

“Oleh sebab itu, saya minta agar adik-adik sekalian untuk menjauhi narkoba dan jangan pernah mencobanya, karena narkoba itu sangat berbahaya dan merusak generasi bangsa,” kata Avina.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan bahwa generasi muda adalah generasi penerus bangsa yang juga sebagai calon-calon pemimpin di masa depan yang diharapkan nantinya mampu memimpin bangsa di segala sektor kehidupan.

Pada akhir sambutannya, Avina berharap dengan diadakannya kegiatan sosialisasi ini generasi muda bisa lebih paham serta mampu menghindar dari obat-obatan terlarang tersebut.

“Setelah mengikuti kegiatan ini saya berharap adik-adik sekalian dapat mengerti tentang bahayanya narkoba. untuk itu hindarilah sejauh mungkin dari penyalahgunaan narkoba, agar hidup yang kita jalani tidak terbuang sia-sia,” tutupnya. MC. Isen Mulang/Nitra/ndk