Senin 14 Desember 2023 Telah Dilaksanakan Kegiatan Pembukaan Dan Kuliah Perdana Sekolah Vokasi Pendampingan ABK Tahun 2…

Senin, 14 Desember 2023 Telah Dilaksanakan Kegiatan Pembukaan Dan Kuliah Perdana Sekolah Vokasi Pendampingan ABK Tahun 2023 yang bertempat di Aula Utama Universitas Muhammadiyah Palangka Raya. Kegiatan ini dihadiri langsung Oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya beserta jajarannya, Rektor Universitas Muhammadiyah Palangka Raya beserta jajaran civitas academica Universitas Muhammadiyah Palangka Raya dan Peserta Sekolah Vokasi Pendampingan ABK.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Jayani dalam sambutannya menyampaikan permasalahan yang terjadi di masyarakat khususnya untuk “Sejumlah orang tua yang mempunyai anak dengan kebutuhan khusus seringkali mengalami kesulitan dalam menyekolahkan anaknya di sekolah umum”. Padahal hak mendapatkan pendidikan yang layak bagi semua anak adalah sama.
Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya Nomor 800/2344/Disdik.Um-Peg/IX/2023 tanggal 4 September 2023 tentang Penetapan Satuan Pendidikan Inklusif di Kota Palangka Raya menyebutkan bahwa semua satuan Pendidikan jenjang PAUD, SD dan SMP di bawah kewenangan Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya sebagai satuan pendidikan Inklusif, dimana mereka tidak boleh menolak untuk menerima Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) yang memenuhi syarat sesuai peraturan yang berlaku.
Adapun Salah satu kendala dalam menciptakan pendidikan inklusif di satuan pendidikan adalah banyaknya satuan pendidikan yang tidak mempunyai guru yang mempunyai keahlian dan pengetahuan khusus dalam pendampingan ABK. Untuk itu, Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya pada tahun ini mengadakan kerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Palangka Raya dalam melatih guru-guru melaui Program Sekolah Vokasi Pendampingan ABK. Kuota yang tersedia ada 512. Program ini diikuti oleh guru-guru yang ditugaskan dari seluruh satuan pendidikan baik jenjang PAUD, SD, SMP maupun Pendidikan Kesetaran. Melalui program ini nantinya semua satuan pendidikan akan mempunyai guru yang mempunyai pengetahuan dan keahlian dalam menangani ABK “Pungkasnya”.
0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *