Pemerintah Kota Palangkas Raya Melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Perlindu…

Pemerintah Kota Palangkas Raya melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (DPPKBP3APM) menggelar kegiatan Pertemuan Kader Poyandu se-Kota Palangka Raya dalam rangka Gerakan Mengukur dan Menimbang Massal (Gemas) Balita yang diselenggarakan di M-Bahalap Hotel Palangka Raya, Senin (26/2/2024).

Kegiatan pertemuan yang dihadiri oleh 665 kader posyandu se Kota Palangka ini dibuka secara resmi oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu.

Dalam sambutannya, Hera mengatakan bahwa Gemas Balita ini adalah guna memastikan bahwa status gizi semua anak terukur dan mendapatkan intervensi yang tepat.

“Gemas Balita ini merupakan langkah konkret Pemko Palangka Raya melalui peran kader-kader Posyandu melakukan pemantauan gizi anak-anak secara massal dan memberikan intervensi yang tepat sesuai dengan kebutuhan masing-masing anak,” kata Hera.

Hera berharap pertemuan kader posyandu se Kota Palangka Raya ini dapat menjadi wadah peningkatan kapasitas SDM kader, sehingga data dan informasi kesehatan yang disajikan benar-benar data yang dapat dipertanggungjawabkan.

Selanjutnya, Hera berpesan kepada para kader untuk dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik dan mengimplementasikan ilmu yang didapat di posyandunya masing-masing.

“Harapannya melalui Gerakan Gemas Balita ini angka stunting dan masalah gizi lainnya di Kota Palangka Raya dapat diminimalkan secara signifikan,” ucap Hera.

Sementara itu, Kepala DPPKBP3APM Kota Palangka Raya, M Fitriyanto Leksono mengatakan, pertemuan ini menjadi momentum penting bagi para kader Posyandu untuk saling bertukar pengalaman dan pengetahuan guna meningkatkan efektivitas program Gemas Balita.

“Dengan kolaborasi yang kuat, kami yakin dapat mencapai hasil yang lebih baik dalam upaya meningkatkan kesehatan generasi masa depan,” ucapnya.

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *