Walikota Palangka Raya Bersurat Minta Tambah 3 Helikopter Water Bombing

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya meminta bantuan kembali kepada pemerintah pusat, untuk membantu penanggulangan kebakaran hutan dan lahan. Salah satunya adalah meminta penambahan helikopter water bombing.

Hal ini dilakukan menyusul asap tipis yang kian menyaput wilayah Kota Palangka Raya dalam beberapa hari terakhir.

“Walikota Palangka Raya, Fairid Nafarin telah bersurat  ke Gubernur Kalteng untuk diteruskan ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pusat, mengajukan penambahan 3 helikopter water bombing, guna mengatasi paparan asap yang mulai menyelimuti Palangka Raya,” ungkap Kabid Penanggulangan Bencana pada Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya,Koffeno Nahan, Rabu (3/10/2018).

Kata Koffeno, tiga helikopter yang diusulkan tersebut, juga nantinya berguna membantu kabupaten-kabupaten terdekat, yang saat ini sedang berjibaku mengatasi  kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

“Seperti kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau, dimana dua daerah itu telah terjadi karhutla sejak dua sampai tiga minggu belakangan, sehingga menjadi sumber asap juga bagi wilayah Palangka Raya,” tuturnya.

Memang lanjut Koffeno, di Palangka Raya sendiri  sudah ada beberapa unit helikopter water bombing yang berpangkalan di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya. Namun sejak operasional menangani karhutla dalam beberapa bulan terakhir sudah mulai kewalahan.

“Selain mengajukan usulan bantuan helikopter water bombing, pemerintah kota Palangka Raya juga mengajukan permintaan bantuan rekayasa cuaca (hujan buatan),” ujarnya.

Dalam bagian lain Kofenno menyampaikan, berdasarkan  data posko satgas karhutla  Provinsi Kalteng sampai 2 Oktober yang lalu, maka jumlah hotspot (titik api) paling banyak terjadi di Kabupaten Pulang Pisau, yakni sebanyak 97 titik api, kemudian Kotawaringin Timur sebanyak 26 titik api, Kapuas sebanyak 16  titik api. Lalu Kabupaten Seruyan sebanyak 5 titik api, Katingan sebanyak 3 titik api, Kobar sebanyak 2 titik api, Sukamara 2 titik api dan Palangka Raya 1 titik api. (MC. Isen Mulang.1/engga)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *