Walikota Impikan Wisata Bukit Tangkiling Jadi Unggulan

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Ada beberapa obyek wisata di Kota Palangka Raya yang selama ini terus mendapat perhatian besar, baik dari Pemerintah Provinsi Kalteng, maupun Pemerintah Kota Palangka Raya . Seperti kawasan sebangau tepatnya obyek wisata air hitam di Kelurahan Kereng Bangkirai. Lalu kawasan Flamboyan Bawah di kelurahan Pahandut.

Kedua kawasan tersebut menurut Walikota Palangka Raya HM Riban Satia, terus ditata dan dipoles-poles agar bisa menjadi destinasi wisata unggulan. “Kawasan wisata air hitam terus ditata, dan kawasan Flamboyan Bawah bakal dijadikan kawasan water front city. Kedua obyek wisata ini menjadi zona destinasi wisata kedepan,” ungkapnya, Selasa (3/4/2018).

Demikian juga, kata Riban menginginkan agar obyek wisata Bukit Tangkiling di Kecamatan Bukit Batu yang selama ini lebih dahulu disentuh menjadi obyek wisata di Kota Palangka Raya, dapat dimaksimalkan kembali keberadaanya agar menjadi destinasi wisata unggulan. “Terus terang saya berangan-angan menginginkan obyek wisata Bukit Tangkiling dapat disentuh kembali, seiring kian tingginya pertumbuhan penduduk di wilayah itu,” cetusnya.

Banyak keuntungan apabila wisata Bukit Tangkiling mampu bergairah dalam menarik minat wisatawan. Baik dari sudut pandang pertumbuhan ekonomi, lapangan pekerjaan serta kearifan lokal.
“Warga di kawasan itu bermata pencaharian nelayan dan buruh tambang pasir dan batu. Nah, bila wisata Bukit Tangkiling bisa lebih menggeliat, maka warganya bisa diarahkan berusaha disana,”ujar Riban.

Sebenarnya tambah dia, keberadaan destinasi wisata akan mempengaruhi pola pikir warga di sekitar kawasan wisata. Hanya saja, untuk membangun kepariwisataan yang berdaya dan berhasil guna, bukan hanya  dilakukan pemerintah daerah itu sendiri. Semuanya perlu dukungan dan kerjasama dari banyak pihak serta pemangku kepentingan. (MC. Isen Mulang.1/engga)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *