Taman Nasional Sebangau Siap Sambut Pengunjung Akhir Tahun

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Sekarang telah memasuki libur Natal dan menjelang tahun baru 2019, sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, kunjungan masyarakat ke sejumlah tempat wisata dipastikan akan mengalami peningkatan. Seperti halnya  Taman Nasional Sebangau di Kota Palangka Raya.

Melihat hal ini, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kalimantan Tengah, Guntur Talajan menyatakan, pihaknya telah melakukan berbagai langkah persiapan. Terutama untuk kawasan Taman Nasional Sebangau.

Persiapan itu berupa peningkatan sarana dan prasarana di lokasi wisata. Hal ini dilakukan mengingat taman nasional ini di kenal dengan air hitam dan orang utannya sehingga diharapkan dapat menjadi primadona  bagi masyarakat Kalteng bahkan diluar Kalteng hingga mancanegara.

“Taman nasional ini sangat bagus, air hitamnya, dan ada orangutannya juga, kata Guntur, disela mengunjungi dan memantau kawasan wisata tersebut, Sabtu (22/12/2018).

Dikatakan Guntur, Pemerintah Provinsi Kalteng melalui pihaknya, telah membangun gedung aula sebagai pusat informasi bagi wisatawan. Bangunan berupa rumah panggung tersebut dibuat menyerupai Rumah Betang yang nantinya bisa dijadikan titik singgah bagi para wisatawan.

Untuk menunjang itu semua, pemerintah memberikan fasilitas berupa getek atau perahu bermotor dan enam unit kano kepada kelompok masyarakat di wilayah tersebut. 

Fasilitas yang jumlahnya puluhan tersebut nantinya akan digunakan sebagai transportasi wisatawan yang ingin berkeliling di wilayah Taman Nasional Sebangau.

“Fasilitas berupa perahu bermotor dan kano itu sangat mendukung bagi meraka yang ingin masuk lebih jauh lagi ke dalam kawasan taman Sebangau,” ucapnya.

Dijelaskan Guntur, peningkatan fasilitas di kawasan wisatan ini dilakukan bukan tanpa sebab, mengingat setiap libur akhir pekan dan jelang akhir tahun, terjadi peningkatan pengunjung. Tak hanya masyarakat lokal, namun wisatawan mancanegara juga mendatangi tempat tersebut.

Terlebih menjelang akhir tahun ini adalah waktu yang tepat untuk berkunjung, mengingat permukaan air sedang naik sehingga akan memudahkan berperahu hingga menuju ke kawasan konservasi.

“Kalau wisatawan asing itu, meraka suka melihat orangutan. Kalau masuk sampai ke dalam, biasanya kalau sudah sore, orangutan bisa ditemui. Ini yang menjadi daya tariknya,” ujar Guntur.

Keberadaan Taman Nasional Sebangau di Kota Palangka Raya ini tambah Guntur, dimungkinkan dapat menjadi salah satu kandidat untuk dicalonkan mengikuti ajang Sustainable Tourism Award (ISTA) 2019 mendatang yang digelar pihak kementerian pariwisata.

“Tahun ini Taman Nasional Tanjung Puting berhasil mendapatkan ISTA. Nah, tahun mendatang kita fokus mengembangkan destinasi Taman Nasional Sebangau agar bisa masuk dan meraih kembali ISTA,”tutupnya. (MC. Isen Mulang.1/engga)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *