Program Kawin Suntik Untuk Tingkatkan Populasi Sapi

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Inseminasi buatan atau kawin suntik masih menjadi program utama bagi Dinas Pertanian dan Ketahanan Kota Palangka Raya untuk meningkatkan populasi ternak sapi.

Kabid Produksi Peternakan pada Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palangka Raya, Sugiyanto mengatakan preogram kawin suntik merupakan upaya penerapan teknologi tepat guna yang menjadi pilihan utama untuk meningkatkan populasi dan mutu genetic ternak sapi.

“Program ini berupa penyebaran bibit unggul ternak sapi yang bisa dilakukan dengan murah, mudah dan cepat, sehingga bisa meningkatkan pendapatan peternak,” kata Sugiyanto, Senin (25/2/2019).

Kawin suntik merupakan salah satu pilihan tepat yang bisa diandalkan dalam memperbanyak populasi ternak dan sangat dianjurkan dengan tujuan memperbaiki mutu ternak yang dihasilkan, sebab bibit berasal dari pejantan yang unggul.

Program ini dinilai lebih efektif dan efisien, karena bisa meningkatkan angka kelahiran dengan cepat dan teratur. Selain itu mencegah terjadinya penularan atau penyebaran penyakit kelamin pada ternak sapi.

Sugiyanto menjelaskan beberapa faktor pendukung keberhasilan upaya khusus sapi indukan wajib bunting (UPSUS SIWAB) adalah pemberian pakan ternak berkualitas dan penangganan gangguan reproduksi.

Keberhasilan UPSUS SIWAB merupakan harapan baru agar kebutuhan pangan hewani bisa terpenuhi, sehingga diperlukan komitmen bersama antara pemerintah pusat, provinsi, kabupaten, dan kota. (MC. Isen Mulang/engga)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *