Penderita Hepatitis Misterius Didominasi Anak Usia Di Bawah 18 Tahun

 

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah dr Doris Silvanus Palangka Raya, Yayuk Indriati mengatakan, penyakit Hepatitis Misterius yang saat ini mewabah di sejumlah negara, maka paling banyak terjadi pada anak-anak di bawah usia 18 tahun.

Disebutkan, Hepatitis Misterius memiliki gejala mirip dengan Hepatitis A dan B, yang kebanyakan menyerang orang dewasa.. “Akan tetapi pada kasus penyakit Hepatitis Misterius lebih menyerang anak-anak secara cepat, akut, hingga anak menderita gejala parah,” katanya, Minggu (15/5/2022).

Rumah Sakit Umum Daerah dr Doris Sylvanus Palangka Raya itu sendiri sambung Yayuk, telah menyiapkan sarana dan prasarana, seperti petugas kesehatan, ruangan perawatan yang siap dipergunakan jika terjadinya kemungkinan terburuk masuknya pasien Hepatitis Akut. 

“Secara internal kami dari pihak rumah sakit siap. Kami terus melakukan pemantauan, baik itu di gawat darurat ataupun rawat jalan. Pada kasus-kasus anak yang berkunjung ke rumah sakit, sampai saat ini masih belum ada yang terdeteksi Hepatitis Misterius,” ungkapnya.

Kepada seluruh masyarakat di Kalimantan Tengah, Yayuk mengimbau untuk dapat memaksimalkan upaya-upaya pencegahan penyakit Hepatitis Misterius, seperti menjaga kebersihan lingkungan dan menerapkan pola hidup sehat.

Masyarakat juga diminta bekerja sama mencegah terjadinya kejadian hepatitis akut misterius dengan menjaga kebersihan dan sanitasi lingkungan serta memastikan sering mencuci tangan dan memperhatikan kebersihan makanan yang dimakan di luar rumah.

“Gejala yang dialami penderita di antaranya demam, lelah, kemudian mual, muntah dan yang paling khas yakni mata dan tubuhnya berwarna kuning. Namun, gejala paling parah yang dapat terjadi pasien akan mengalami penurunan kesadaran, yang apabila tidak ditangani dengan baik bisa menimbulkan kematian,” tandas Yayuk. (MC. Isen Mulang.1/nd)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *