Pemkot Palangka Raya Berupaya Benahi Saluran Drainase

20140912wawako-mofitPalangka Raya (Antara Kalteng) – Pemerintah Kota Palangka Raya akan berupaya melakukan pembenahan saluran pembuangan air atau drainase di daerah untuk mengatasi bencana alam banjir bila terjadi hujan dengan intensitas tinggi seperti sekarang.

Wakil Wali Kota Dr Mofit Saptono Subagio di Palangka Raya, Sabtu menyatakan pembenahan saluran drainase di kawasan itu merupakan tugas rumah semua pihak, tidak hanya pemerintah kota, tapi juga pemerintah provinsi serta masyarakat dan pihak swasta di daerah tersebut.

Hal itu disampaikan Mofit menanggapi terjadinya banjir kota di beberapa lokasi pemukiman penduduk, dengan ketinggian air mencapai pinggang orang dewasa pada umumnya.

“Beberapa saluran drainase di Palangka Raya tidak hanya dibangun oleh Pemkot, tapi juga ada Pemprov sehingga apabila ingin dilakukan pembenahan harus duduk satu meja untuk membahasnya. Artinya dilakukan pembagian kewenangan dalam menangani pembenahan atau peningkatan saluran drainase yang ada,” ucap Mofit.

Menurut dia, drainase yang ada berjalan dengan normal. Hanya saja karena intensitas hujan cukup tinggi mengakibatkan saluran yang ada tidak bisa menampung kapasitas air sehingga meluap.

Di beberapa tempat banjir juga terjadi karena buruknya saluran drainase karena tertutup sampah. Artinya masyarakat setempat kurang memperhatikan kebersihan lingkungan sekitarnya sehingga itu juga menjadi tanggung jawab warga sekitar.

“Ditutupnya permukaan drainase oleh pemilik bangunan pertokoan juga salah satu penyebab terjadi genangan air terus meninggi sehingga terjadi banjir. Artinya kejadian ini bukan hanya merupakan tanggung jawab oleh pemerintah, tapi semua pihak,” jelas Mofit.

Mofit mengimbau masyarakat rutin melakukan kerja bakti dalam membersihkan lingkungan masing-masing, tidak terkecuali saluran drainasenya.

Hujan dengan intensitas tinggi terjadi di Palangka Raya dari Jumat malam hingga Sabtu pagi, sehingga mengakibatnya beberapa ruas jalan dan puluhan komplek pemukiman masyarakat kebanjiran.

Ketika berita ini dibuat, kondisi air sudah mulai mengering dan masyarakat sibuk membersihkan rumah bahkan mengeringkan beberapa barang-barang perabotan rumah tangga akibat terendam.

sumber : antarakalteng.com

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *