Pemaparan Ringkas Tentang Penulisan Prosa

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Komunitas yang terdiri para pegiat literasi dari berbagai kalangan menggelar workshop dan buka puasa bersama di Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya, Senin (27/5/2019).

Payung Literasi menghadirkan narasumber Rabiatul Adawiyah memaparkan ringkas tentang menulis prosa (Cerita). Guru dan Pembina Ekskul Sastra di MIN Langkai ini memberikan pencerahan bahwa menulis itu memberikan banyak manfaat.

Menurutnya menulis merupakan sarana aktualisasi diri, menggali pengetahuan, mengembangkan diri dan bisa meningkatkan profesi yang dapat meningkatkan tingkat ekonomi.

Untuk bisa menulis dengan baik kata Rabiatul, aktivitas menulis mesti dilakukan secara terstruktur dan terencana. Fase menulis mulai dari pra menulis yakni menggali dan mengembangkan ide mesti dilakukan.

Selanjutnya proses menulis harus dijalankan dengan serius. Fase penyuntingan juga perlu dilakukan untuk menghasilkan tulisan yang baik dari sisi isi dan ejaan.

Fase publikasi melalui media pun bisa menjadi pilihan sebagai bentuk kepercayaan diri dalam mensosialisasikan tulisannya. Berbagai cara mendapat ide sebagai bahan tulisan sebenarnya juga begitu banyak bertaburan di sekitar kita.

Jika berminat menulis, lanjut Rabiatul kemauan untuk melihat, mendengar, membaca, dan berdialog dengan lingkungan dan orang lain menjadi bagian yang begitu penting.

Begitu juga ide kreatif tentu bisa digali dengan berbagai kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat. Membaca berbagai literatur, menonton tayangan sarat makna, berdialog dengan berbagai kalangan, dan melakukan perjalanan merupakan sarana untuk menggali ide kreatif.

Berikutnya dialog dan penampilan pun mengalir dan mengemuka menjelang berbuka bersama dan salat magrib serta sesudahnya. Saling berbagi pengalaman pun terbuka.

Para pendidik, guru dan dosen serta pegiat literasi yang hadir turut berbagi ide dan penampilan. Selain para mahasiswa peserta workshop, narasumber, panitia, dan undangan pun silih berganti tampil membacakan atau membawakan karya-karya.

M. Saifullah, Rabiatul Adawiyah, Lastaria, Misbah, Mahdanela, Poppy, dan Ray Ariono. Fani Aditya dan Ahmad Safruddin dari Teater Pinggiran LSBM IAIN Palangka Raya pun turut ambil bagian dalam pembacaan puisi.

Tidak ketinggalan, Lukman Juhara, guru SMAN 5 Palangka Raya lewat pantun-pantunnya mengajak agar hadirin bisa mengisi ramadan yang penuh kemuliaan dengan meningkatkan kualitas ibadah sambil tetap berliterasi.

Menjelang akhir akhir acara, penyerahan sertifikat kepada peserta. Koordinator Payung Literasi, Yusi Mary berkenan menyerahkan sertifikat kepada peserta. (MC. Isen Mulang/ykris)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *