Operasi Pasar Langkah Nyata Tekan Lonjakan Harga Bapok

 

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Kepala Bidang Perdagangan pada Dinas Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil Menengah, dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya, Hadriansyah mengatakan, salah satu langkah mencegah terjadinya lonjakan harga dan kelangkan bahan pokok (Bapok), maka diperlukan operasi pasar murah.

“Operasi pasar sebagai langkah nyata dan salah satu prioritas yang dilakukan dalam menyikapi kenaikan komoditas pangan. Termasuk disaat Ramadan dan menjelang lebaran Idulfitri tahun ini,” ungkapnya, Senin (18/4/2022).

Dikatakan, melalui operasi pasar itu setidaknya ada upaya menekan harga bahan pokok dipasaran agar tidak melonjak. Terpenting sasaran operasi pasar murah harus tepat, yaitu menyentuh warga kurang mampu. “Kasihan warga semakin berat daya belinya. Apalagi masih dalam masa pandemi Covid-19 saat ini,”tukasnya.

Dilanjutkan Adau, panggilan akrab Hadriansyah, menjelang hari raya Idulfitri 1443 H/2022 M di tahun ini, maka pihaknya telah menjadwalkan tanggal waktu dan tempat operasi pasar murah bapok, dan operasi pasar minyak goreng curah.

“Terhitung Senin 18 April ini, digelar operasi pasar murah bahan pokok dan minyak goreng curah,” bebernya.

Adapun secara rinci jelas Adau untuk operasi pasar sembako murah dijadwalkan mulai 18 sampai 21 April 2022, di empat kelurahan dengan kecamatan berbeda. Sementara itu untuk operasi pasar minyak goreng, dijadwalkan mulai 18 sampai dengan 25 April 2022, di empat kecamatan berbeda.

Adapun dalam operasi pasar sembako murah tersebut, disiapkan paket bapok yang berisikan beras premium 5 Kg, 4 bungkus mie instant, gula 2 Kg, dan 2 liter minyak goreng. Total harga pernah paket Rp.100ribu.

“Harga satu paket bapok yang kami jual lebih murah dari harga beli di pasaran, karena sudah disubsidi Rp48 ribu dari harga beli di pasaran yang harga jualnya Rp148 ribu,” sebutnya.

Adau berharap, operasi pasar tersebut dapat membantu dan meringankan beban masyarakat yang akan merayakan idulfitri. “Setidaknya warga tidak terbebani dengan kemungkinan kenaikan harga dan kelangkaan bahan pokok,” tutup mantan Sekretaris Kecamatan Jekan Raya Kota Palangka Raya ini. (MC. Isen Mulang.1/wspd)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *