Kadis Damkar Palangka Raya Pimpin Kunker Ke Politeknik Negeri Malang

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Sekitar 19 pejabat dari Pemerintah Kota Palangka Raya melakukan studi banding ke Politeknik Negeri Malang, Jawa Timur, Jumat (29/9/2017).

Ke-19 aparatur sipil negara (ASN) ini berasal dari Badan Kesbangpol, Badan Penelitian dan Pengembangan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Dinas Sosial, dan Satpol PP Kota Palangka Raya.

Sama dengan rombongan lainnya, studi banding ke Politeknik Negeri Malang yang dipimpin Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palangka Raya, Anwar Sanusi Umar Gayo ini dalam rangka belajar pengelolaan aset daerah.

Diharapkan dengan makin baiknya pengelolaan aset menjadikan Kota Palangka Raya terus bisa mempertahankan opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Kunjungan ini merupakan upaya pemerintah kota mempertahankan WTP yang sudah didapat. Harapan kami tentu kami akan bisa mempertahankan status WTP ini,” ungkapnya.

Sementara itu Pembantu Direktur II Politeknik Negeri Malang, Halid Hasan mengatakan kampusnya sangat wajar jika dijadikan tempat belajar dari daerah lain karena sejak 1982 politeknik ini hanya berupa satuan kerja (satker) yang lingkupnya sangat kecil.

Namun perlahan-lahan sejak 2004 kiprah Politeknik Negeri Malang mulai maju. Sejak 2004 menurutnya politeknik berpisah dari universitas dan diminta untuk berdiri sendiri. Jika dulu hanya meluluskan D3 dan memiliki dua kelas, tapi sekarang sudah berbeda.

“Sekarang Politeknik Negeri Malang sudah menjadi salah satu poltek terbesar di Indonesia dengan mahasiswa dan dosen terbanyak. Sekarang ribuan mahasiswanya, dosennya sudah ada 4 yang profesor,” tegasnya. (MC. Isen Mulang/engga)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *