Empat UMKM Palangka Raya Terima Penghargaan “Siddhakarya”
MEDIA CENTER, Palangka Raya – Sebanyak empat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dari Kota Palangka Raya mendapatkan penghargaan kualitas dan produktivitas “Siddhakarya” tahun 2018 dari Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemennakertran).
“Ya, ada empat UMKM yang ada di Kota Cantik Palangka Raya telah menerima penghargaan Siddhakarya dari Kemennakertran, “ungkap Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kota Palangka Raya, Afendie, Kamis (29/11/2018)
Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan bagi UMKM karena dinilai berhasil menjalankan kualitas dan produktivitas usahanya.
Meski tidak menyebutkan UMKM apa saja yang telah mendapatkan penghargaan tersebut, namun kata Afendie keempat UMKM tersebut terdiri atas empat bidang usaha. Yakni UMKM yang bergerak pada produksi kerajinan rotan, produksi kerajinan getah nyatu, produksi kripik saluang dan produksi obat-obatan tradisional khas kalteng.
“Keempat UMKM kita ini dinilai mampu menjalankan konsep kualitas maupun produktivitas yang bernilai tinggi. Ini menjadi contoh yang dapat ditiru oleh UMKM-UMKM yang ada di Kota Palangka Raya lainnya,” tuturnya.
Lanjut Afendie, sejauh ini pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya melalui Diskop dan UKM terus mendorong, membimbing serta melakukan pembinaan terhadap UMKM. Terutama membuka seluas- luasnya peluang usaha bagi UMKM untuk berkembang dengan baik.
“UMKM yang mampu menjalankan konsep kualitas dan produktivitas tentu akan mampu berkembang sehingga dapat membawa pada pengembangan usaha, penyerapan tenaga kerja, peningkatan kesejahteraan para pelakunya dan membantu pertumbuhan ekonomi daerah,” jelasnya.
Adapun terkait dengan penghargaan yang diberikan kepada empat UMKM Palangka Raya tersebut, menurut Afendie, UMKM-UMKM itu akan mewakili Kalteng pada penilaian kualitas dan produktivitas tingkat nasional. Keempat UMKM ini pun kata dia akan diberikan pembinaan lebih lanjut oleh Diskop dan UKM Kota Palangka Raya.
“Nantinya ada enam UMKM Kalteng yang berkompetisi pada konsep penilaian secara nasional. Jadi empat UMKM dari Kota Palangka Raya, ditambah dua UMKM dari dua kabupaten di Kalteng yang sebelumnya mendapat penghargaan yang sama,” tutupnya. (MC. Isen Mulang.1/engga)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!