E-Warong Tokonya Warga Penerima Program Subsidi Pemerintah

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Tahun ini pemerintah melalui kementerian sosial membuatkan enam elektronik warung gotong royong (E-Warong) kube dibeberapa kelurahan di Kota Palangka Raya.

E-Warong merupakan tempat usaha atau keagenan yang dikelola dan dimiliki oleh fakir miskin penerima program kelompok usaha bersama (KUBE), program keluarga harapan (PKH), dan  beras utk keluarga miskin (Rastra) yang pelaksanaannya secara non tunai.

Sedangkan fungsi E-Warong untuk menjual bahan pangan murah berkualitas dan kebutuhan pokok rumah tangga. Selain itu sebagai agen bank penyalur bantuan sosial non tunai dan tempat pemasaran hasil produksi KUBE.

Dalam pelaksanaannya, pembuatan E-Warong ini difasilitasi Dinas Sosial Kota Palangka Raya. Ke-6 E-Warong yang sudah dibuat dan operasional yakni di Jalan Tjilik Riwut Km 34 Kelurahan Tangkiling dan E-Warong Pahari Jalan G Obos 8 Gang Sejati 1 Kelurahan Menteng.

Kemudian itu E-Warong Jekan Raya Itah Jalan Mendawai Kelurahan Palangka, E-Warong Sebangau Jaya Jalan Sudirman No 13 Kelurahan Kalampangan, E-Warong Harapan Jaya Jalan Pantai Cemara Labat Kelurahan Pahandut Seberang, dan E-Warong Jalan Uria Jaya No 26 Kelurahan Langkai.

“E-Warong awalnya cuma enam unit, tapi kita usulkan lagi, sehingga dapat tambahan dua unit. Jadi totalnya ada 8 unit,” kata Kepala Dinas Sosial Palangka Raya, Fauliansyah.

Dijelaskan E-Warong ini dibentuk oleh 10 anggota penerima manfaat seperti program KUBE, PKH, dan Rastra. Setiap E-Warong akan melayani 300-500 jiwa penerima KUBE, PKH, dan Rastra. 

Mulai 2018, semua penerima KUBE, PKH, dan Rastra akan mendapatkan bantuan Rp110 ribu yang akan disalurkan ke rekening bank. Jadi setiap warga kurang mampu wajib membuat rekening.

Nantinya semua penerima program pemerintah wajib beli di E-Warong. Adapun barang yang dijual berupa beras, gula, tepung, minyak, dan lainnya. Nantinya semua yang dijual oleh E-Warong harus disuplai oleh Bulog. (MC. Isen Mulang/engga)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *