MEDIA CENTER, Palangka Raya – Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Tengah bersama dengan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Palangka Raya (UPR), menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM), Senin (4/12/2023).
GPM yang mengambil tempat di halaman FKIP UPR tersebut merupakan bagian dari program pelayanan kepada masyarakat, untuk dapat berbelanja bahan pokok dengan harga yang sangat terjangkau. Selain itu, GPM bertujuan dalam rangka menjaga stabilisasi harga serta menekan terjadinya inflasi terhadap komoditas pangan.
Dekan FKIP UPR Dr. Rinto Alexandro, SE, MM, disela-sela meninjau stand penjualan GPM, menyambut baik dan mengapresiasi digelarnya GPM tersebut.
“FKIP UPR sangat mendukung dan siap untuk turut berkolaborasi dalam hal menjaga ketahanan pangan bagi masyarakat pada umumnya,” kata Rinto.
Dekan berharap, GPM yang digelar Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Tengah bersama dengan FKIP UPR, dapat turut menekan lonjakan harga komoditas di pasar. Terlebih menjelang Natal 2023 dan menyambut Tahun Baru 2024.
“Sementara bagi FKIP itu sendiri maka GPM ini setidaknya bisa mendorong kemandirian bagi para mahasiswa untuk memiliki jiwa berwirausaha. Terutama dalam hal berkontribusi bagi ketahanan pangan daerah,” harapnya.
Adapun berdasarkan rilis dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Tengah, menyebut bahwa sinergitas, kolaborasi antar pemda, TPID provinsi, TPID kabupaten/kota, satgas pangan provinsi dan satgas pangan kabupaten/kota serta perguruan tinggi sudah berjalan baik, dalam hal menjaga kestabilan harga maupun ketersediaan komoditas pangan.
Sedangkan terkait komoditas pangan yang dijual dalam GPM di antaranya, beras premium Rp60.000/5 kg, beras SPHP Rp55.000/5 kg, gula pasir Rp16.000/kg, bawang merah Rp25.000/kg, bawang putih Rp30.000/kg, minyak goreng botol Rp15.500/ltr, minyak goreng kita Rp14.000/ltr, minyak goreng fortune Rp.16.000/ltr, telur ayam ras Rp. 50.000/baki. (MC. Kota Palangka Raya.1/ndk)