Bantuan Sumur Bor Kementerian ESDM Di Kelurahan Palangka Diresmikan

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Mengambil tempat di kawasan Pasar Kahayan Kelurahan Palangka Kecamatan Jekan Raya Kota Palangka Raya, sarana dan prasarana air bersih yaitu sumur bor yang merupakan bantuan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), diresmikan.

Serah terima sekaligus peresmian sumur bor tersebut dilakukan oleh Asisten III Setda Kota Palangka Raya, Kandarani mewakili Walikota Palangka Raya Fairid Naparin. Sedangkan dari pihak kementerian diwakili Sekretaris Badan Penelitian Pengembangan Energi dan sumber Daya Manusia Kementerian ESDM, Yuli Rachwati, Rabu (12/12/2018).

Kandarani mengatakan,  Pemerintah Kota Palangka Raya mengapresiasi sekaligus  mengucapkan terimakasih kepada Kementerian ESDM yang telah memberikan bantuan berupa sumur bor bagi masyarakat Kota Palangka Raya, terkhusus bagi warga yang ada di Kelurahan Palangka.

“Adanya bantuan sumur bor ini, maka masyarakat diharap dapat menjaga, merawat serta bertanggungjawab sebagaimana tujuan dari peruntukan sarana dan prasarana tersebut,” ucapnya.

Sementara itu Sekretaris Badan Penelitian Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia Kementerian ESDM, Yuli Rachwati usai peresmian menyampaikan, saat ini masih banyak kebutuhan dari berbagain daerah terhadap keberadaan air bersih.

Sementara untuk tahun 2019 mendatang tambah Yuli, Pemerintah Kota Palangka Raya telah mengusulkan bantuan serupa. Yakni  pada sepuluh titik di sejumlah kelurahan yang ada.

“Setiap usulan akan ditindaklanjuiti. Nantinya akan ada tim yang melakukan survei dan pengkajian untuk memastikan kelayakan pembanguna sumur bor tersebut,” jelas Yuli.

Sejalan dengan itu Kementerian ESDM telah memprogramkan dalam setiap tahun adanya pengadaan sumur bor air bersih dengan sasaran untuk tahun 2018 telah dibangun sumur bor di 135 kabupaten/kota di Indonesia

“Rata-rata  fisik dari sarana dan prasarana sumur bor yang sudah diresmikan merata. Yakni dilengkapi dengan satu unit penampungan air yang mampu memuat  5000 liter bisa melayani 2.400 jiwa, serta  dilengkapi rumah genset,” sebutnya.

Untuk Kota Palangka Raya itu sendiri lanjut Yuli, setidaknya pada tahun 2018  ini ada dua titik sumur bor yang terpasang.
“Selain di kawasan Pasar Kahayan ini, maka satu titik sumur bor di bangun pada kawasan Kelurahan Kalampangan,” bebernya. (MC. Isen Mulang.1/engga)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *