Balai Benih Ikan Diharapkan Mampu Penuhi Kebutuhan Pasar

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Walikota Palangka Raya Riban Satia bersama Kepala Dinas Perikanan Kota Palangka Raya, Helmi melakukan peninjauan ke Balai Benih Ikan (BBI) Km 34, Kelurahan Banturung, Kecamatan Bukit Batu, Selasa (26/9/2017).

Inspeksi mendadak (sidak) terhadap aset milik daerah yang dilakukan sekitar pukul 14.00 WIB ini juga didampingi Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Neni Adriaty Lambung.

Sidak ini dilakukan untuk mengetahui pemanfaatan BBI apakah sudah maksimal atau belum guna mendukung program ketahanan pangan dibidang perikanan.

Di sisi lain Dinas Perikanan Kota Palangka Raya sedang mengusulkan rehab terhadap fasilitas BBI. Pada prinsipnya walikota mengharapkan keberadaan BBI ini harus dimanfaatkan untuk meningkatkan produksi perikanan.

Dia berharap para pejabat dinas teknis berinovasi, sehingga menghasilkan produk perikanan yang mampu memenuhi kebutuhan pasar seperti halnya di Kalimantan Selatan.

“Kita sudah studi banding ke Kalsel dan beberapa daerah lain. Di sana pengembangan sektor perikanan sudah berhasil. Apa itu sama sekali tidak bisa diadopsi. Mereka bisa kenapa kita tidak. Potensi perairan kita juga banyak,” katanya. 

Menurut walikota sebenarnya untuk memajukan sektor perikanan ini sangat mudah bila dinas teknis komitmen dengan mengawal seluruh proses pelaksanaan program mulai dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan evaluasi.

“Jangan program itu dititip lalu dibiarkan. Coba kawal program itu. Jajaki kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk meyakinkan DPRD terkait program yang mau dilaksanakan, saya yakin mereka akan setuju,” katanya. 

Sementara itu Kepala Dinas Perikanan Kota Palangka Raya, Helmi mengatakan jika jajarannya sudah mengusulkan untuk membuat unit pengelola teknis (UPT) dengan harapan pengembangan perikanan sesuai harapan. 

Selanjutnya rombongan walikota meninjau lokasi pembenihan ikan di Km 34 Jalan Tjilik Riwut, Palangka Raya. Di sini walikota juga ingin pengelolaan pembibitan dimaksimalkan, sehingga produksinya mampu memenuhi kebutuhan pasar. (MC. Isen Mulang/engga)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *