400 Pohon Bakal Hijaukan Lingkungan SMAN 3 Palangka Raya

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Pohon (BMN) digelar di SMAN 3 Palangka Raya, Kamis (14/12/2017) pagi. 

Acara yang diselenggarakan oleh BPDAS-HL Kahayan ini dihadiri aparatur sipil negara (ASN) Kota Palangka Raya maupun Provinsi Kalimantan Tengah, tidak terkecuali sejumlah siswa SMA. 

Dalam kegiatan ini juga diadakan penyerahan plakat ajakan menanam dan memelihara 25 pohon selama hidup dari Presiden Jokowi oleh Kepala Badan Pengelola Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDAS-HL) Wilayah Kahayan, Suprianto Sukmo Sejati kepada Gubernur Kalteng Sugianto Sabran yang diwakili Asisten III Setda Bidang Administrasi Pemprov Kalteng, I Ketut Widhie Wirawan. 

Kemudian dilanjutkan penyerahan piagam penghargaan lomba menanam dan memelihara pohon Kalteng kepada pemenang. Berikut dilakukan penyerahan bibit secara simbolis oleh Ketut kepada perwakilan SMAN 3 Palangka Raya, SMAN 4 Palangka Raya, SMAN 1 Palangka Raya, SMA Kristen Palangka Raya, dan SMA 10 Palangka Raya.

Seusai penyerahan, para pejabat melakukan penanaman pohon di 70 lubang yang telah disiapkan. Di SMAN 3 ditanam sekitar 400 pohon berbagai jenis mulai jenis kayu hutan endemik Kalimantan hingga buah-buahan. 

Membacakan sambutan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, Ketut Widhie mengatakan tema dalam kegiatan yakni “Kerja bersama memakmurkan rakyat lestarikan alam” mengandung arti bahwa pengelolaan hutan dan lahan tidak lepas dari keterlibatan semua pihak. 

“Kegiatan ini harus memberikan manfaat bagi peningkatan pendapatan masyarakat serta terpeliharanya kelestarian alam,” katanya. Dia menuturkan penanaman ini telah diserukan Presiden Jokowi untuk menanam 25 pohon setiap orang selama hidup. 

“Kami mengajak mari menanam pohon untuk kepentingan bersama, anak cucu kita agar kelak mendapat lingkungan yang bersih dan sehat. Ini sungguh mulia dan semoga dapat ditularkan,” ungkapnya. 

Dia menambahkan saat ini pemerintah sedang menggalakan hutan serba guna. Dalam arti pohon yang ditanam tidak hanya akan menghasilkan kayu tapi juga hasil bukan kayu berupa buah-buahan dan lainnya. (MC. Isen Mulang/engga)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *