Konsultasi Publik Untuk Finalkan Program RPJMD 2018-2023

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Bappeda Kota Palangka Raya mengadakan kegiatan konsultasi publik rancangan awal RPJMD Palangka Raya 2018-2023, Senin (3/12/2018).

Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Peteng Karuhei II ini diikuti oleh kepala SOPD, pejabat eselon III dan IV, camat, lurah, LKK, tokoh masyarakat, LSM, asosiasi, profesi, dan perguruan tinggi.

Kepala Bappeda Kota Palangka Raya, Fordiansyah mengatakan tujuan kegiatan ini untuk memperoleh saran dan masukan dari pemangku kepentingan guna memfinalkan program yang akan dituangkan dalam RPJMD 2018-2023.

“Melalui kegiatan ini pula untuk melakukan sinkronisasi dan komunikasi seluruh data dan informasi serta rencana pembangunan daerah pada dokumen rencana awal RPJMD,” imbuhnya.

Dia mengatakan melalui forum ini pula kepala daerah akan mengetahui kerangka kebijakan, pendapatan, belanja, dan indikator kinerja yang akan dicapai oleh SOPD untuk lima tahun ke depan.

Konsultasi publik ini sengaja dilakukan agar masyarakat memiliki peran aktif dalam proses penyusunan program kepala daerah yang akan dituangkan dalam RPJMD.

Fordi menambahkan konsultasi publik ini dilaksanakan sebagai tindaklanjut dari UU No 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, UU No 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, serta Permendagri No 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Pembangunan Daerah. (MC. Isen Mulang/engga)

Memanfaatkan Produk Pangan Harus Selektif

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Walikota Palangka Raya Fairid Naparin mengingatkan masyarakat lebih selektif dan bijak menggunakan berbagai produk pangan.

“Manfaatkan dan gunakan produk pangan yang aman bagi kesehatan. Lakukan cek lebih dahulu kemasan, label, dan waktu kadaluarsanya,” ungkapnya, seusai kegiatan gerakan masyarakat hidup sehat pilih obat dan pangan aman (GERMAS SAPA) di halaman BPOM Palangka Raya, Minggu (2/12/2018).

Dikatakan, permasalahan kesehatan yang timbul merupakan akibat dari perilaku hidup yang tak sehat.
Karenanya pencegahan yang dapat dilakukan sedini mungkin adalah upaya preventif dan promotif dalam menumbuh kembangkan kemandirian keluarga dan masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat.

Menurutnya, dalam menjalani hidup hendaknya selalu memelihara kesehatan agar selalu sehat, bugar, kuat. Salah satunya membiasakan hidup dengan selektif serta bijak dan cerdas dalam memilih produk pangan.

“Semisalkan obat dan makanan yang dikonsumsi oleh tubuh. Lalu menggunakan bahan atau alat kosmetik yang sudah menjadi kebutuhan sehari-hari maka semuanya mesti selektif”

Sementara terkait dengan kegiatan GERMAS SAPA tersebut, maka kata fairid, pihaknya  berharap program kegiatan itu dapat menjadi sarana untuk mencegah penggunaan produk pangan dan sandang yang dapat membahayakan kesehatan.
Disisi lain, program itu diharapkan dapat meningkatkan efektifitas pengawasan obat, kosmetika serta makanan.

“Berkembangnya teknologi yang semakin pesat memungkinkan peredaran obat, kosmetika, dan makanan yang tidak memenuhi ketentuan. Sehingga masyarakat perlu pendampingan dalam menghadapi era digitalisasi ini,” tandas Fairid. (MC. Isen Mulang.1/engga)

Giliran Kompleks Perumahan Hiu Putih Difogging Massal

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya kembali melakukan fogging massal untuk membunuh nyamuk demam berdarah dengue (DBD).

Kali ini giliran kompleks perumahan warga Jalan Hiu Putih IXa yang dilakukan fogging oleh Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya, Minggu (2/12/2018) pagi.

Kegiatan fogging itu langsung dipantau Camat Jekan Raya Saipullah, Lurah Bukit Tunggal Heri Fauzi, dan Kepala Puskesmas Jekan Raya dr Rizal Hutapea.

Pantauan di lapangan ada empat alat yang digunakan untuk melakukan fogging. Semua diarahkan ke titik yang rawan sarang nyamuk, termasuk pada bagian drainase.

“Kita mulanya mendapat laporan dari masyarakat bahwa ada yang kena DBD. Kemudian kita sampaikan ke dinas kesehatan dan dilakukan fogging,” kata Heri Fauzi.

Berdasarkan catatan pihaknya ada sekitar 18 orang yang terkena DBD di wilayah kelurahannya, sedangkan untuk di kawasan yang dilakukan fogging sekitar 20 orang.

Sementara itu Camat Jekan Raya mengatakan masyarakat harus membersihkan lingkungan terutama bagian yang mudah menjadi sarang nyamuk.

Hal itu juga disampaikan Rizal. Sebab fogging hanya memberantas nyamuk dewasa. Artinya membersihkan lingkungan tetap menjadi prioritas membasmi sarang dan jentik nyamuk. (MC. Isen Mulang/engga)

Lurah Petuk Katimpun Imbau Bantuan Armada Sampah Harus Dimanfaatkan

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Lurah Petuk Katimpun, Zaid Bachsin mengucapkan terima kasih kepada Komunitas Generasi Baru Muda Indonesia (Genbi) yang telah memberikan bantuan 1 unit motor roda tiga dan 26 unit bak sampah kepada warga RT 001 dan RT 002.

Dia berharap bantuan ini dimanfaatkan dengan baik oleh warga, sehingga ke depannya sampah rumah tangga tidak dibuang sembarangan lagi, tapi dikumpulkan, lalu diangkut dan dibuang ke TPS terdekat atau ke TPA Km 14 Jalan Tjilik Riwut.

Zaid menjelaskan secara teknis pengelolaan motor roda tiga tersebut diserahkan kepada ketua RT 001. “RT bersedia mengelola, karena nanti ada biaya operasional, sehingga RT yang akan mengkoordinir warganya,” tutur Zaid, Minggu (2/12/2018).

Dijelaskan, karena motor roda tiga ini didapat dari hibah, sehingga tidak memiliki dana operasional. Jadi biaya operasional angkut sampah dari rumah tangga ke TPS atau TPA akan ditanggung oleh masyarakat itu sendiri.

Pihak kelurahan terus memantau keberadaan motor roda tiga tersebut apakah aktif digunakan untuk mengangkut sampah atau tidak. Jika tidak, maka pihak kelurahan akan memanggil pihak pengelola untuk membicarakan langkah selanjutnya. (MC. Isen Mulang/engga)

SAKA KOMINFO Pramuka Palangka Raya Akan Dibentuk

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Saat ini zaman semakin maju. Perkembangan teknologi maju pesat. Dampaknya, semua informasi begitu cepat didapat.

Di era milenial yang serba cepat ini, maka Pramuka harus bisa menyesuaikan perkembangan zaman. Bila tidak, maka Pramuka akan ketinggalan.

Karena tidak mau ketinggalan zaman, maka Pramuka berencana akan membentuk Satuan Karya (Saka) Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Palangka Raya.

Untuk memfinalkan pembentukan Saka Kominfo ini, maka para pembina Pramuka melakukan pertemuan dengan Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (DKISP) Kota Palangka Raya, Aratuni Djaban, Sabtu (1/12/2018).

Mereka adalah Nur Hidayat, Oca, Ansari, Wanto, dan Rahmadi. Dalam pertemuan ini mereka menjelaskan keberadaan Saka Kominfo sangat bermanfaat bagi anggota Pramuka yang memiliki hobby dibidang jurnalis, broadcast, editor, dan lainnya.

“Di era milenial ini pramuka tidak hanya dituntut untuk berkemah, tali-temali, kompas, dan baris-berbaris, tetapi harus bisa menyesuaikan dengan keadaan, kebutuhan, dan kepentingan masyarakat, bangsa, dan bernegara,” tutur mereka.

Sementara itu Aratuni Djaban menyambut baik dan mendukung akan dibentuknya Saka Kominfo. Dia berharap Saka Kominfo ini nantinya bisa menjadi salah satu bidang untuk belajar tentang ilmu komunikasi dan informatika. (MC. Isen Mulang/engga)

TAPD Disarankan Jangan Asal Pangkas Anggaran SOPD

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit Karyawan Yunianto mengimbau Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Palangka Raya tidak asal memangkas atau merasionalisasi anggaran satuan organisasi perangkat daerah (SOPD).

TAPD disarankan lebih cermat saat hendak merasionalisasi anggaran SOPD. Sebab jika asal main pangkas dikhawatirkan akan mengganggu kinerja SOPD.

“Saya sarankan TAPD agar lebih cermat karena bisa jadi kegiatan yang dipangkas adalah kegiatan prioritas yang memang sudah dihitung sesuai kebutuhan,” tegas Sigit, Minggu (2/12/2018).

Sigit mencontohkan rasionalisasi yang bisa berpengaruh buruk terhadap kinerja SOPD misalnya rencana pemangkasan anggaran belanja cetak dan penggandaan pada dinas perhubungan.

“Rasionalisasi ini bisa berkurangnya pendapatan asli daerah (PAD) khususnya pada pengujian kendaraan bermotor, karena berhubungan dengan pembelian sarana pengujian kendaraan bermotor (PKB),” imbuhnya.

Sigit mencontohkan lagi rasionalisasi Rp1,1 miliar untuk perjalanan dinas pada Bappeda. Dia menyarankan rencana pemangkasan anggaran ini harus ditinjau ulang.

Sebab kegiatan perjalanan dinas tersebut untuk menunjang kinerja Bappeda karena kegiatan Bappeda berhubungan dengan semua SOPD dan kementerian di Jakarta. (MC. Isen Mulang/engga)

Wajib Pajak Terbesar Harus Diberi Penghargaan

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Wakil Ketua Badan Anggaran DPRD Kota Palangka Raya, Ida Ayu Nia Anggraini menyarankan kepada pemerintah daerah untuk memberi penghargaan kepada wajib pajak terbesar.

Penghargaan ini menurutnya merupakan salah satu strategi pemerintah daerah guna merangsang kepada para wajib pajak untuk selalu membayar tepat waktu.

“Diharapkan dengan adanya pemberian penghargaan ini bisa memotivasi para wajib pajak lain untuk berlomba-lomba membayar tepat waktu,” tutur Nia, Minggu (2/12/2018).

Ia mengatakan jika pajak dibayar tepat waktu, maka pendapatan asli daerah (PAD) yang telah ditargetkan bisa tercapai, bahkan bisa melampaui target.

Diketahui, setiap tahun Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) Kota Palangka Raya selalu memberikan penghargaan dan hadiah kepada wajib pajak yang membayar lebih cepat.

Nia mengharapkan program seperti ini harus terus dilakukan dan bila perlu jumlahnya diperbanyak, sehingga masyarakat akan berlomba-lomba agar mendapatkan hadiah. (MC. Isen Mulang/engga)

Meriahnya Karnaval Natal Kebangsaan Di Palangka Raya Meski Diguyur Hujan

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Meskipun hujan yang lumayan deras mengguyur Kota Palangka Raya, pada Sabtu (01/12/2018) sore, namun karnaval Natal Kebangsaan tetap berlangsung meriah dan dipadati para penonton.

Ribuan  peserta karnaval Natal yang terdiri dari para pelajar jenjang SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi bahkan dimeriahkan lagi para pemuda gereja serta anggota Polri tampak antusias mengikuti jalannya karnaval.

Peserta karnaval terlihat menampilkan berbagai atribut, seperti berpenampilan Santa Claus menggunakan penutup kepala Santa Claus, miniatur pohon Natal, bingkisan natal dan aksesoris natal lainnya.

Terlihat pula puluhan mobil hias dan sepeda motor serta parade marching band dari sejumlah sekolah menambah semaraknya menyambut perayaan natal umat Kristiani tersebut.

Para peserta karnaval ini sebelumnya berkumpul di Bundaran Besar Palangka Raya, disana didahului acara awal yakni ikrar Kebangsaan  mengambil tajuk ‘Karnaval Natal Kebangsaan’

Usai acara ikrar kebangsaan dilanjutkan dengan pelepasan peserta karnaval dengan mengambil rute sejumlah jalan protokol dan kembali finish ke Bundaran Besar Palangka Raya.

Diakhir peserta karnaval sampai ke finish, para juri mengumpulkan penilaian, dan diumumkan sebagai juara kategori mobil hias yaitu peserta dari Pemerintah Kota Palangka Raya, dan peserta kategori pejalan kaki tingkat
TK juara 1 TK Katolik Don Bosco,  tingkat SD juara 1 SD Katolik ST Don bosco , tingkat SMP juara 1 SMP Katolik ST Paulus, tingkat SMA juara 1 SMAN 5 Palangka Raya dan tingkat Umum juara 1 STAKN, sedangkan juara favorit diraih oleh SMPK Santa Maria Palangka Raya.

Acara karnaval itu dihadiri jajaran Pemerintah Provinsi Kalteng, Polda Kalteng, Pemko Palangka Raya dan pengurus PGI Kalteng serta para tokoh agama dan tokoh masyarakat. (MC. Isen Mulang.1/engga)

17 Destinasi Raih Penghargaan ISTA Tanjung Puting Diantaranya

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Penganugerahan Indonesia Sustainable Tourism Award (ISTA) 2018 yang dilaksanakan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI, telah dilaksanakan pada Jum’at, 30 November 2018 yang lalu. 

Hasilnya, sebanyak 17 pengelola destinasi  oleh panita atau juri Kemenpar ditetapkan sebagai pemenang karena dinilai telah menerapkan prinsip-prinsip pariwisata berkelanjutan (sustainable tourism) dari jumlah pendaftar ISTA sebanyak 176  destinasi wisata.

Ke-17 pememang tersebut yakni Taman Wisata Pendidikan Purbasari Pancuran Mas, Desa Wisata Pujon Kidul (Jawa Timur), Kampung Belajar Tanoker (Jawa Timur), Dkandang Amazing Farm Depok (Jawa Barat), Kampung Ekowisata The Lodge Maribaya (Jawa Barat), Kampoeng Cinangneng (Jawa Barat), Ekowisata Tangkahan (Sumatera Utara).

Kemudian  Destinasi Taman Nasional Tanjung Puting (Kalimantan Tengah), Kawasan Wisata Pantai Pandawa (Bali), Taman Nasional Bali Barat, Ulun Danu Baratan (Bali), Mandalika (Nusa Tenggara Barat), Nihi Sumba (Sumba Committee), Desa Adat Waerebo (Nusa Tenggara Timur), WAHA Tourism Community (Desa Waha, Sulawesi Tenggara), Wisata Kei (Maluku), serta Papua Explorers Resort (Papua Barat).

“Taman Nasional Tanjung Puting, menjadi satu-satunya di pulau Kalimantan yang mendapatkan penganugerahan penghargaan ISTA 2018 oleh Kemenpar RI,”ungkap Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalteng, Guntur Talajan, Sabtu (01/12/2018)

Menurut Guntur, hasil yang membanggakan tersebut merupakan pengakuan pihak Kemenpar, bahwa destinasi Tanjung Puting telah mampu melaksanakan prinsip  pariwisata berkelanjutan serta produk wisata berkelanjutan.

“Jadi ajang ISTA ini merupakan ajang tertinggi atau eskalasi pencapaian tingkat nasional, terutama terhadap keberhasilan kepariwisataan suatu daerah yang mampu mengembangkan kepariwisatan,” ujarnya.

Kata Guntur, apa yang telah diraih Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP) dalam ajang tersebut, maka menjadi tantangan, bagaimana kedepan para pemangku kepentingan serta stakeholders wisata bersama-sama dengan pemerintah daerah untuk mampu meningkatkan kunjungan wisata yang disertai dengan program inovasi pembangunan wisata secara berkelanjutan.

“Ya, seperti kata Menteri Pariwisata Arief Yahya, bahwa ajang ISTA merupakan ajang promosi sekaligus branding destinasi wisata ditingkat nasional maupun internasional. Terutama berdampak pada tingkat kunjungan wisata,” pungkasnya. (MC. Isen Mulang.1/engga)

Aksi Pungut Sampah Oleh Anak Panti Asuhan Ayah Bunda

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dan fogging massal di komplek Panti Asuhan Ayah Bunda, Jalan Mahir Mahar, Kelurahan Kalampangan yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya juga dirangkai dengan aksi membersihkan sampah.

Saat petugas melakukan pengasapan, sementara itu yang lainnya memungut sampah. Puluhan anak Panti Asuhan Ayah Bunda diajak membersihkan sampah yang berserakan di halaman.

Camat Sabangau dan Plt Kepala Dinas Kesehatan Palangka Raya, dr Andjar Hari Purnomo juga ikut memungut sampah. Kantong plastik, botol atau gelas bekas air mineral, termasuk ban bekas juga dikumpulkan.

“Nyamuk itu sukanya berkembangbiak di genangan air yang bersih. Jadi yang sering kita dapati dibuang sembarangan, kemudian hujan, lalu ada airnya, kemudian nyamuk bertelur di situ,” ucap Andjar, Sabtu (1/12/2018) pagi.

Menurutnya cara yang paling tepat dan efektif untuk membasmi nyamuk aides agepty adalah semua barang bekas yang bisa menampung air harus dikubur.

Pada aksi pungut sampah ini dikumpulkan dalam plastik besar. Sampah plastik ini kemudian dibuang ke tempat pembuangan akhir. (MC. Isen Mulang/engga)