Ajang Pemilihan Duta Wisata Indonesia Bukan Hanya Kontes Wisata Semata

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Ketua Asosiasi Duta Wisata Indonesia (ADWINDO), Yuliandre Darwis mengatakan, sudah keharusan ajang Pemilihan Duta Wisata Indonesia (PDWI) bisa mengubah image dan peran dari para duta wisata, yakni dari penilaian hanya sekedar ikon menjadi pelaku utama dalam menjalankan kampanye pariwisata. 

“Paling penting, duta wisata bukan bertugas hanya  mendampingi pejabat yang datang saat tamu berkunjung,” ucapnya, saat menghadiri kegiatan seremoni pembukaan  ajang PDWI ke-13 tingkat nasional yang berlangsung di Kota Palangka Raya Provinsi Kalimantan Tengah, Rabu (21/11/2018), di Ballroom Swiss Belhotel Danum Palangka Raya .

Menurut Yuliandre, ajang PDWI terus diperkuat sebagai ajang pemilihan duta wisata yang bukan sebatas kontes wisata semata, akan tetapi harus mampu melahirkan sebuah hasil nyata dan menghasilkan karya bermanfaat. 

Bahkan saat ini, para duta wisata adalah bagian dari ujung tombak yang berperan penting dalam hal mempromosikan wisata di Indonesia. Terlebih melalui Kementrian Pariwisata telah memberi target 15 juta wisatawan bisa berkunjung ke Indonesia.

Sejalan dengan itu, maka ajang PDWI mengambil peran yang strategis dalam mengasah kemampuan para duta wisata untuk menguasai pengetahuan kepariwisataan.

“Kita harapkan kedepan para duta wisata dapat mengambil posisi dalam membantu pengembangan industri wisata ditanah air ini. Sebab itu kita terus memerlukan kaum muda untuk menjadi bagian dari duta  wisata,” harapnya. (MC. Isen Mulang.1/engga)

Perlu Sentuhan Budaya Di Bandara Untuk Tarik Minat Wisatawan

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Senator (anggota DPD RI) Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna mengatakan, sebagai upaya menarik wisatawan agar mau berkunjung ke destinasi wisata di suatu daerah, maka pemerintah daerah melalui instansi terkaitnya harus rajin berinovasi. 

Salah satu  contohnya kata dia, memberikan sentuhan- sentuhan berupa ornamen, simbol atau ciri khas seni dan budaya di kawasan fasilitas bandara. Hal ini dilakukan agar ketika orang yang berkunjung kesuatu daerah merasakan ada sesuatu yang berbeda, sehingga tertarik untuk mengetahui daerah itu lebih jauh.

Saran ini disampaikan Arya Wedakarna saat menghadiri kegiatan seremoni pembukaan ajang Pemilihan Duta Wisata Indonesia ke-13 tingkat nasional yang berlangsung di Kota Palangka Raya Provinsi Kalimantan Tengah, Rabu (21/11/2018), di Ballroom Swiss Belhotel Danum Palangka Raya.

Lebih lanjut Arya Wedakarna yang juga merupakan Ketua Dewan Pembina Asosiasi Duta Wisata Indonesia (Adwindo) ini mengungkapkan, sentuhan budaya pada gerbang masuk ke suatu daerah, bisa saja diterapkan oleh pemerintah daerah di Provinsi Kalteng, seperti halnya di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya.

Pun demikian, berpulang lagi dengan kemauan dan karakter pemerintah daerah serta masyarakat untuk siap melakukan hal tersebut. Terlebih jika melihat keunggulan wilayah Kalteng itu sendiri, maka  sangat memiliki peluang untuk mengembangkan potensi- potensi sektor kepariwisataan. Seperti, sungai, danau, hutan dan potensi lainnya.

“Kan bisa saja nantinya diupayakan ada rute penerbangan langsung Bali-Palangka Raya. Namun berpulang lagi dengan karakter masyarakat suatu daerah, yaitu mau tidaknya mengembangkan iklim wisata di airport. Semuanya kembali bagaimana melakukan perubahan itu,” cetusnya.

Intinya tambah Arya, membangun kepariwisataan tidak cukup  jika hanya bicara soal infrastruktur, namun tak kalah penting pula adalah soal kesiapan karakter dari semua elemen masyarakat. (MC. Isen Mulang.1/engga)

Tokoh Lintas Agama Deklarasi Kebangsaan Di Palangka Raya

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Perwakilan tokoh agama di Kota Palangka Raya melakukan deklarasi damai Kebangsaan Untuk Merah Putih Indonesia Kerja Bersama, Rabu (21/11/2018).

Deklarasi ini dilakukan setelah acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Palampang Tarung Jalan Tjilik Riwut Km 5,5.

Selain dihadiri para tokoh agama, acara deklarasi ini juga dihadiri Walikota Palangka Raya, Fairid Naparin bersama Wakil Walikota Palangka Raya Umi Mastikah.

Hadir pula Wakapolres Palangka Raya Kompol Rofiq, Komandan Kodim 1016 Palangka Raya Letkol Czi Chandra Adibrata, kepala SOPD, dan para siswa dari berbagai sekolah.

Walikota mengatakan deklarasi ini dilakukan sebagai bentuk komitmen pemerintah menjaga agar situasi aman, damai, sejahtera dan rukun menjelang pemilu 2019.

Berikut isi Deklarasi Damai Kebangsaan Untuk Merah Putih Indonesia Kerja Bersama:

1. Siap menjaga dan mempertahankan pancasila sebagai satu-satunya idiologi bangsa dan negara Indonesia
2. Siap menjaga dan melaksanakan amanat UUD 1945
3. Siap menjaga dan mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. 
4. Siap menjunjung tinggi azas bhineka tunggal ika dalam kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia
5. Mendukung Pilpres dan Pileg 2019 secara damai dan menolak berita hoax serta anti terhadap radikalisme  (MC. Isen Mulang/engga)

Walikota Ingatkan Peringatan Maulid Nabi Untuk Teladani Sifat Rasul

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Esensi dari peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sesungguhnya adalah meneladani setiap pikiran, ucapan dan tindakan Rasullullah.

Demikian pesan yang disampaikan Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin saat memberikan sambutan pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H lingkup Pemerintah Kota Palangka Raya di Gedung Palampang Tarung, Rabu (21/11/2018).

“Kita patut meneladani buah pikiran yang cerdas dan jernih. Ucapan yang santun dan lembut serta tindakan yang arif dan bijaksana,” imbuhnya.

“Itulah perilaku yang diwarnai oleh akhlak mulia, akhlaqul karimah. Akhlak mulia yang mampu menebarkan rahmatan lil-alamin, rahmat bagi semesta alam,” tambahnya.

Fairid melanjutkan Rasullullah juga memberikan teladan untuk membangun tatanan kehidupan bernegara yang adil dan sejahtera.

“Kita harus mencontoh Rasullullah SAW yang menerapkannya dengan arif dan bijaksana, serta menjunjung tinggi kehidupan yang rukun dan harmonis di antara umat. Perilaku Rasullullah yang santun dan penuh etika haruslah menginspirasi kita dalam mewujudkan demokrasi di tanah air,” tuturnya. (MC. Isen Mulang/engga)

Media Punya Peran Sukseskan Pemilu 2019

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Palangka Raya mengadakan media gathering dengan para jurnalis dari berbagai media, Rabu (21/11/2018) sore.

Media gathering yang dilaksanakan di Kantor Bawaslu Kota Palangka Raya Jalan Yos Sudarso III yang mengambil tema “Peran Media Dalam Pengawasan Pemilu Legislatif dan Pemilihan Presiden 2019” ini menghadirkan tiga narasumber.

Mereka adalah Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian Kota Palangka Raya Aratuni Djaba, komisioner Komisi Informasi Provinsi Kalimantan Tengah, dan Anggota Bawaslu Provinsi Kalimantan Tengah.

Dalam media gathering ini para narasumber memberikan penjelasan terkait peran dan fungsi media massa dalam pengawasan pemilu. Media memiliki peran untuk mensukseskan gelaran pemilu.

Sebab media memiliki peran sebagai alat kontrol bagi masyarakat dan menjadi sumber informasi. Media juga berfungsi sebagai penyampai informasi, pengawasan, menghubungkan, dan mendidik masyarakat soal kepemiluan.

Oleh karena itu Ketua Bawaslu Kota Palangka Raya, Endrawati mengajak para insan pers untuk bisa menyajikan berita yang mendidik agar masyarakat memiliki rasa empaty terhadap pemilu 2019 yang pada akhirnya tingkat partisipasi pemilih bisa meningkat. (MC. Isen Mulang/engga)

15 Pasang Finalis Bersaing Rebut Gelar Duta Wisata Indonesia 2018

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Setidaknya ada 15 pasangan finalis yang merupakan duta perwakilan dari 15 provinsi di Indonesia akan bersaing beradu kemampuan dan unjuk bakat guna memperebutkan  gelar ‘Duta Wisata Indonesia 2018’ pada ajang Pemilihan Duta Wisata Indonesia ke-13 tingkat nasional, yang berlangsung di Kota Palangka Raya Provinsi Kalimantan Tengah, 20-25 November 2018.

Event yang diselenggarakan oleh Dinas kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Kalteng bersama dengan Asosiasi Duta Wisata Indonesia (Adwindo), dalam seremoni pembukaanya  berlangsung di Ballroom Swis Belhotel Danum Palangka Raya, dibuka oleh Sekda Provinsi Kalteng, Fahrizal Fitri, Rabu (21/11/2018).

Acara turut dihadiri senator DPD RI yang juga Ketua Dewan Pembina Asosiasi Duta Wisata Indonesia (Adwindo), Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna, Ketua ADWINDO, Yuliandre Darwis, Ketua TP-PPK Kalteng, Yulistra Ivo Sugianto Sabran, jajaran OPD dan Forkopimda Provinsi Kalteng serta perwakilan pemerintah kabupaten/kota se Kalteng.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kalteng, Guntur Talajan mengatakan, event tersebut bertujuan untuk  mempromosikan daya tarik wisata, tidak hanya bagi daerah masing-masing peserta, namun terkhusus bagi wisata budaya, wisata alam dan wisata keagamaan yang ada di Provinsi Kalteng, dengan tujuan akhir  menarik kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara.  

“Bagi Kalteng sendiri, ini menjadi momen yang baik untuk mempromosikan wisata melalui para duta wisata,” katanya.

Ketua Adwindo, Yuliandre Darwis mengatakan, event ini  bisa mengubah image dan peran duta wisata dari sekedar ikon menjadi pelaku utama dalam menjalankan kampanye pariwisata. 

“Paling penting, duta wisata bukan bertugas hanya  menemani pejabat yang datang saat tamu berkunjung “tegasnya.

Dikatakan, pemilihan duta wisata bukan hanya kontes wisata semata, namun tetap menghasilkan karya bermanfaat. “Silahkan berkompetisi dengan jujur dan fair play,” ingatnya.

Sebaliknya Sekda Kalteng Fahrizal Fitri atas nama Pemerintah Provinsi Kalteng menyambut baik ajang pemilihan duta wisata tingkat nasional ke 13. 

“Kita berharap dengan banyak kegiatan nasional, maka  Kalteng semakin dikenal. Tentunya event promosi wisata memang perlu dilakukan, salah satunya melalui pemilihan duta wisata,” ucapnya. (MC. Isen Mulang.1/engga)

Tokoh Lintas Agama Deklarasi Kebangsaan Di Palangka Raya

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Perwakilan tokoh agama di Kota Palangka Raya melakukan deklarasi damai Kebangsaan Untuk Merah Putih Indonesia Kerja Bersama, Rabu (21/11/2018).

Deklarasi ini dilakukan setelah acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Palampang Tarung Jalan Tjilik Riwut Km 5,5.

Selain dihadiri para tokoh agama, acara deklarasi ini juga dihadiri Walikota Palangka Raya, Fairid Naparin bersama Wakil Walikota Palangka Raya Umi Mastikah.

Hadir pula Wakapolres Palangka Raya Kompol Rofiq, Komandan Kodim 1016 Palangka Raya Letkol Czi Chandra Adibrata, kepala SOPD, dan para siswa dari berbagai sekolah.

Walikota mengatakan deklarasi ini dilakukan sebagai bentuk komitmen pemerintah menjaga agar situasi aman, damai, sejahtera dan rukun menjelang pemilu 2019.

Berikut isi Deklarasi Damai Kebangsaan Untuk Merah Putih Indonesia Kerja Bersama:

1. Siap menjaga dan mempertahankan pancasila sebagai satu-satunya idiologi bangsa dan negara Indonesia
2. Siap menjaga dan melaksanakan amanat UUD 1945
3. Siap menjaga dan mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. 
4. Siap menjunjung tinggi azas bhineka tunggal ika dalam kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia
5. Mendukung Pilpres dan Pileg 2019 secara damai dan menolak berita hoax serta anti terhadap radikalisme  (MC. Isen Mulang)

Media Bisa Ungkapkan Dugaan Pelanggaran Pemilu

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Untuk pertama kalinya pelaksanaan Pemilu 2019 dilakukan secara serentak yakni memilih presiden/wakil presiden sekaligus memilih anggota DPR RI, angota DPD RI, anggota DPRD Provinsi, dan anggota DPRD kabupaten/kota. 

Sejalan dengan itu Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kalimantan Tengah, mengajak semua pihak, terutama media masa cetak dan elektronik untuk bisa berperan lebih aktif dalam melakukan pengawasan pelaksanaan pemilu.

“Kami menyadari bahwa pelaksanaan Pemilu 2019 kali ini prosesnya cukup panjang. Bawaslu sendiri sadar bahwa untuk melaksanakan fungsi-pengawasan diperlukan peran media massa,”kata Ketua Bawaslu Kalteng, Satriadi, dalam siaran pers di Kantor Bawaslu Kalteng, Kamis (15/11/2018).

Fungsi-fungsi pengawasan yang dimaksudkan, lanjut Satriadi, diantaranya bahwa media massa sebagai sarana penyampaian informasi yang cukup cepat untuk mennginformasikan kepada semua pihak terkait dengan adanya pelanggaran- pelanggaran Pemilu. 

Disisi lain, media massa bisa menjadi sarana kontrol sosial yang bisa memberikan informasi ke publik terkait aktifitas peserta pemilu.

“Ya, salah satunya peran media massa yang juga diharapkan adalah membantu menyampaikan informasi dugaan pelanggaran pemilu,” cetus Satriadi.

Hal lain yang diharapkan dari media massa lanjut Satriadi, bahwa media bisa menginformasikan terkait hasil liputan pemilu, informasi tentang adanya dugaan pelanggaran pemilu, informasi terkait netralitas ASN, serta informasi tentang program pemerintah daerah yang terindikasi menguntungkan calon tertentu.

Terlebih ajakan untuk bersama-sama melakukan pengawasan pemilu ini juga sesuai dengan seruan yang disampaikan oleh Dewan Pers, yakni agar media harus menjalankan fungsinya sebagai lembaga kontrol sosial secara profesional.

“Dengan keterlibatan media dalam pengawasan Pemilu 2019, maka kita berharap pelaksanaan pemilu di Kalteng bisa berjalan dengan lancar sesuai dengan aturan yang berlaku,” pungkas Satriadi. (MC. Isen Mulang.1/engga)

ASN Dilarang Beri Like Postingan Kampanye Peserta Pemilu

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Kalimantan Tengah, kembali mengingatkan para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk tidak melanggar larangan selama  masa pemilihan umum (Pemilu) 2019.

Ketua Bawaslu Kalteng, Satriadi mengatakan, larangan bagi para ASN sudah jelas dan tertulis, jika ASN harus menjaga netralitas selama tahun politik yakni  pemilu legislatif maupun pemilihan presiden.

“Dalam edaran juga  tertulis dasar hukumnya antara lain UU nomor 5 tahun 2014, UU nomor 10 tahun 2016, PP 53 tahun 2010, PP 42 tahun 2004, dan surat MenPANRB,” ungkapnya, saat menggelar siaran pers, Kamis (15/11) di Kantor Bawaslu Kalteng.

Dikatakan Satriadi, salah satu poin larangan bagi ASN yang saat ini terus mendapat pengawasan dari pihaknya adalah terkait dengan pemberian tanda like dan komentar postingan kampanye dari caleg atau peserta pemilu 2019 di media online atau media sosial.

“Sudah jelas, mengacu surat edaran KemenPAN-RB yang mengakomodasi UU ASN, bahwa ASN dilarang keras mengunggah foto pasangan calon bahkan me-like serta menyebarluaskan. Ini sanksinya yang paling berat adalah pemberhentian,” tandasnya.

Sementara itu anggota Bawaslu Kalteng Devisi Penindakan dan Pelanggaran, Edi Winarno mengatakan, medsos (facebook) maupun online saat ini, menjadi salah satu media yang banyak digunakan untuk kampanye atau mensosialisasikan diri para peserta pemilu. 

Kondisi tersebut akan sangat rawan, terutama bagi  ASN untuk melakukan pelanggaran berupa mengunggah, memberikan like, atau mengomentari dan sejenisnya serta menyebarluaskan gambar maupun pesan visi misi dari peserta pemilu.

“Memang sejauh ini masih minim adanya tindakan pelanggaran. Kita akan terus berupaya melakukan pencegahan terutama bagi ASN agar terhindar dari pandangan bahwa mereka tidak netral,” pungkasnya. (MC. Isen Mulang.1/engga)

Dorong Masyarakat Dan Dunia Usaha Manfaatkan Bank Kalteng

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Wakil Walikota Palangka Raya, Hj Umi Mastikah menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT. Bank Kalteng. 

Kegiatan RUPSLB yang dipimpin langsung oleh Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran itu, dihadiri pula oleh bupati maupun wakil bupati se Kalteng, Kamis (15/11/2019) di Aula Serba Guna Istana Isen Mulang, Palangka Raya.

“RUPSLB dilaksanakan untuk mengoptimalkan kinerja direksi dalam menggerakkan perkembangan dan kemajuan Bank Kalteng kedepannya, ungkap Umi, usai rapat tersebut.

Disampaikan, selain mengoptimalkan kinerja direksi maka dalam pelaksanaan RUPSLB itu dilakukan tidak lain untuk mendengar presentasi dari pihak Bank Kalteng terkait pencapaian maupun perkembangan sektoral modal PT Bank Kalteng. 

“Tadi Pak Gubernur secara terbuka mengajak masyarakat maupun dunia usaha dapat memanfaatkan Bank Kalteng. Baik untuk menyimpan atau menabung serta berinvestasi. Ini menjadi harapan penting agar Bank Kalteng  terus mampu meningkatkan kinerjanya,” ucap Umi.

Selain itu lanjut dia,  Bank Kalteng diharapkan mampu menjadi ikon perbankan yang membawa kemajuan serta mendapatkan kepercayaan dari masyarakat maupun dunia usaha di Kalteng.

“Sejatinya pemerintah daerah memberikan motivasi dan semangat baru bagi pengurus serta karyawan Bank Kalteng, untuk meningkatkan layanan maupun produk perbankan  dengan baik,”ujarnya.

Dikatakan Umi, kegiatan RUPSLB selama ini telah dilakukan secara rutin dalam setiap tahunnya, dengan mengundang semua bupati/walikota atau wakilnya. Dengan harapan kinerja Bank Kalteng bisa semakin baik dan terus menjadi bank kepercayaan dari masyarakat Kalteng.

“Diharapkan Bank Kalteng dapat menjadi bank kebanggaan masyarakat, yang berperan dalam mendukung  pembangunan daerah. Pemko Palangka Raya tentu akan mendukung hal tersebut,” pungkasnya. (MC. Isen Mulang.1/engga)