Wagub Kalteng Lepas Ribuan Peserta Tri Lomba Juang

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Bangsa yang besar adalah bangsa yang selalu menghargai jasa-jasa pahlawan.

Ungkapan bijak tersebut disampaikan Wakil Gubernur Kalteng Habib Said Ismail, sesaat sebelum melepas peserta lomba gerak jalan tri lomba juang, Sabtu (25/8/2018) sore, yang mengambil start di Bundaran Besar Palangka Raya.

Menurut wagub, sangat penting setiap generasi mengenang jasa para pahlawan.Terlebih generasi itu sendiri merupakan penerus estafet kepemimpinan dan tumpuan bangsa.

“Seperti kegiatan ini, maka selaku generasi penerus, dapat memaknai dan merasakan semangat perjuangan para pahlawan bangsa,” tutur wagub, seraya mengobarkan semangat ribuan peserta tri lomba juang tersebut.

Kegiatan tri lomba juang ini juga merupakan rangkaian peringatan HUT Kemerdekaan ke-73 RI. Dalam pelaksanaannya sama seperti tahun sebelumnya, yakni diikuti oleh ribuan siswa dalam sebuah tim gerak jalan mewakili sekolah masing- masing.

Berdasarkan data dari panitia, peserta yang mengikuti kegiatan ini terdiri atas siswa SD-sederajat ada 38  tim dengan jarak tempuh 8 km, SMP-sederajat ada 32 tim dengan jarak tempuh 8 km dan SMA sederajat ada 13 tim dengan jarak tempuh 17 km. Sedangkan untuk tingkat umum ada 14 tim, dengan jarak tempuh 45 km.

Turut hadir dalam pelepasan peserta lomba tersebut Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K Yunianto, para perwakilan perangkat daerah (PD) dan Forkopimda lingkup Pemrov Kalteng dan Pemerintah Kota Palangka Raya. (MC. Isen Mulang.1/engga)

Dukung Gerakan Anti Hoax Agar Warga Tak Mudah Terprovokasi

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya Nenie A Lambung, mengatakan sangat mendukung upaya banyak pihak untuk mengingatkan masyarakat, agar tidak mudah terprovokasi. terutama melalui kegiatan gerakan  “Anti Hoax”.

“Ini bagus agar warga tak terpengaruh berita-berita tidak benar,” jelas Nenie disela-sela berkunjung ke stan Dinas Kominfo Kota Palangka Raya di arena Palangka Raya Fair 2018, Jum’at malam (24/8/2018).

Dikatakannya, masyarakat jangan mudah terprovokasi atas isu yang belum jelas informasinya. Sebab, segala sesuatu harus ditinjau terlebih dahulu kebenarannya. 

Setidaknya masyarakat dapat melakukan sejumlah langkah dalam menangkal berita hoax. Pertama yaitu tidak membagikan berita yang memiliki unsur SARA tanpa mengecek kembali sumber beritanya.

Kedua tanyakan kembali kebenaran berita dengan pihak penyebar berita terhadap kebenaran data tersebut. Terakhir, catat sumber berita tersebut. Jika ada berita yang sumbernya sama maka dari sana kita bisa ambil sikap untuk membiarkannya saja.

“Perlu diingat, jika seseorang menyebarkan berita hoax dapat terkena sanksi sesuai dengan Undang-undang ITE dengan ancaman minimal enam tahun penjara,” tandasnya. (MC. Isen Mulang.1/engga)

Palangka Raya Fair Diharap Mampu Memikat Para Investor

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Palangka Raya Fair 2018 resmi dibuka Jum’at malam (24/8/2018), di lapangan Sanaman Mantikei Palangka Raya.

Event tahunan yang merupakan rangkaian HUT ke-53 Pemerintah Kota Palangka Raya dan peringatan hari jadi Kota Palangka Raya ke-61 secara resmi dibuka Walikota Palangka Raya, HM Riban Satia.

Walikota berharap kegiatan ini mampu memberikan peningkatan transaksi yang berimbas pada peningkatan ekonomi masyarakat serta peningkatan kemitraan antara pemerintah dan pelaku usaha.

“Event ini mampu mempromosikan berbagai potensi, seperti pariwisata, budaya, pertanian, perikanan dan produk unggulan UMKM dan sebagainya,” tutur Riban dalam sambutannya.

Sementara ketua panitia Palangka Raya Fair 2018, Afendie, mengungkapkan pergelaran Palangka Raya Fair 2018 diharap mampu memikat para investor agar mau menanamkan modalnya dalam berbagai potensi produk unggulan yang ada di Kota Palangka Raya.

“Palangka Raya Fair ini diikuti 30 stan perangkat daerah (PD) serta puluhan stan lain dari berbagai pihak baik BUMD, perbankkan maupun pelaku UKM serta pedagang kecil,” kata pria yang juga merupakan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Palangka Raya itu.

Adapun pada malam pembukaan kegiatan Palangka Raya fair tersebut, tampak disaksikan antusias para pengunjung yang sekaligus mengunjungi stan-stan yang ada pada arena pameran. (MC. Isen Mulang.1/engga)

Palangka Raya Kontrak Pelatih Untuk Majukan Tenis Meja

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Pengurus Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kota Palangka Raya sangat serius dalam memajukan cabang olahraga tenis meja.

Bukti keseriusan itu dengan mengontrak seorang pelatih dari Provinsi Jawa Timur. Pelatih bernama Ersad ini ditugasi untuk melatih anak-anak dalam bermain tenis meja.

Alhasil, setelah beberapa tahun berlangsung akhirnya Palangka Raya bisa mengukir prestasi. Salah satu atlet tenis meja asal Kota Cantik bisa berlaga di Asian Games 2018.

Tidak hanya itu, salah satu atlet tenis meja asal Kota Palangka Raya juga pernah menjadi juara internasional. Prestasi ini diperoleh berkat pelatih Ersad.

“Tapi prestasi ini harus dibayar mahal, karena ada konsekuensi yang harus dibayar untuk mengontrak pelatih,” ucap Ketua PTMSI Kota Palangka Raya, Budi Harjono, Jumat (24/8/2018).

Setiap bulan PTMSI harus membayar Rp4,5 juta kepada pelatih tenis meja tersebut. Biaya ini belum termasuk kontrak rumah dan kebutuhan hidup selama tinggal di Kota Palangka Raya. (MC. Isen Mulang/engga)

Pelayanan Publik Perlu Sediakan Ruang Ramah Ibu Dan Anak

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Wakil Ketua DPRD Kota Palangka Raya Ida Ayu Nia Anggraeni, meminta agar tempat pelayanan seperti puskesmas, rumah sakit , Disdukcapil maupun tempat pelayanan publik lainnya, dapat melakukan pengadaan fasilitas ruang ramah anak atau ruang bermain anak termasuk ruang ibu menyusui.

“Kita mengapresiasi tempat-tempat pelayanan yang menyiapkan fasilitas ruang ruang ramah anak atau ruang bermain anak dan ruang khusus ibu menyusui. Ini penting dalam sebuah model pelayanan,” tuturnya, Jumat (24/8/2018)

Lanjut Nia, selama ini tempat-tempat pelayanan publik masih sangat sedikit yang mau melakukan pengadaan fasilitas seperti itu. Padahal selama ini  lembaga, instansi ataupun penyedia layanan publik didorong memiliki kepedulian terhadap anak-anak.

“Dengan pengadaan fasilitas seperti ini, maka setidaknya membantu terpenuhinya hak-hak anak, manakala orangtuanya sedang menjalani berbagai proses pengurusan dari  pelayanan,” ucapnya lagi.

Kata Nia, kenapa perlunya pengadaan fasilitas ruang ramah anak atau ruang bermain anak termasuk ruang ibu menyusui, karena hal tersebut sejalan dengan Undang-undang nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak yang berbunyi, setiap anak berhak untuk beristirahat dan memanfaatkan waktu luang, bergaul dengan anak yang sebaya, bermain, berkreasi sesuai dengan minat, bakat dan tingkat kecerdasannya demi pengembangan diri.

Adanya fasilitas ini juga merupakan cerminan dari berjalannya pelayanan publik, yakni sebagai wujud perhatian untuk memberikan  kenyamanan bagi masyarakat. Terlebih program pemerintah yang selama ini terus mendorong pelayanan publik harus responsif.

“Ini sangat penting, sebab melalui penyediaan fasilitas sarana dan prasarana publik ini, setidaknya semua pihak ikut mendorong pemahaman akan responsif gender dan ramah anak,” pungkasnya. (MC. Isen Mulang.1/engga)

BPBD Dan Tim Satgas Karhutla Lakukan Pendinginan Area Lahan Terbakar

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya, Sihang mengatakan, guna memaksimalkan pencegahan terjadinya karhutla, BPBD bersama leading sektor lainnya seperti Dinas Damkar dan Penyelamatan, TSAK, TNI dan Polri serta organisasi kemasyarakatan lainnya, terus memperkuat pengawasan  wilayah rawan karhutla di Palangka Raya.

“Kita  terus  berkomimen untuk mencegah karhutla dan sampai sekarang terus dimaksimalkan.Terlebih sejumlah titik api sempat muncul dibeberapa area kawasan,”ujarnya, Jumat (24/8/2018).

Kata Sihang, kawasan-kawasan yang sebelumnya sempat terbakar, maka oleh tim satgas BPBD dan leading sektor lainnya, terus memantau sekaligus melakukan pemadaman terhadap sisa-sisa  area yang masih terlihat asap mengepul.

“Saat ini bisa dikatakan pada fase pendinginan dengan penyiraman area lahan yang terbakar, sekaligus dipantau terus kondisi perkembangannya,”tambahnya.

Disampaikan Sihang, bila berdasarkan rekapitulasi data kejadian karhutla yang ditangani posko BPBD Kota Palangka Raya, setidaknya dari awal Januari hingga Agustus 2018, telah terjadi 50 kejadian kebakaran karhutla. 

Dengan rincian, pada Januari 2018  terjadi satu kejadian karhutla dengan luas lahan sekitar 3 hektar. Kemudian di bulan Juni terjadi 2 kejadian karhutla dengan luasan lahan yang terbakar sekitar  2 hektar. Lalu di bulan Juli terjadi 13 kejadian karhutla dengan luasan lahan yang terbakar sekitar 19 hektar. Sementara untuk bulan Agustus terjadi 17  kejadian karhutla dengan luasan lahan yang terbakar sekitar 47,5 hektar.

“Jadi total kejadian karhutla di Kota Palangka Raya  terhitung  dari awal Januari hingga Agustus 2018, hanya berkisar 33 kejadian, dengan lahan yang terdampak sekitar 71,5 hektar,” jelasnya. (MC. Isen Mulang.1/engga)

Rangkaian HUT Ke-73 RI Di Kelurahan Petuk Katimpun Ditutup Dengan Hiburan Rakyat

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Rangkaian peringatan HUT ke-73 RI di Kelurahan Petuk Katimpun, Kota Palangka Raya resmi ditutup, Kamis (23/8/2018) malam.

Acara penutupan ini sekaligus dirangkai dengan pemberian hadiah lomba dari panitia dan pertunjukan seni tradisional Dayak, Kamis (23/8/2018) sore.

Malamnya mulai pukul 19.00 WIB diisi dengan hiburan musik dangdut. Acara hiburan yang dipandu oleh host Zainudin S Udang ini berlangsung cukup meriah.

Para muda mudi dan orang tua dari beberapa RT datang. Hadir pula Babinkantibmas, Babinsa, Dalaji Murad Ketua RW 01 dan Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Jumatni.

Acara hiburan tersebut makin malam semakin ramai. Silih berganti warga berdatangan untuk melihat acara organ tunggal yang berada di halaman kantor kelurahan.

Zainudin mengatakan acara peringatan HUT RI tahun ini lebih meriah, karena banyak diadakan berbagai lomba yang berlangsung sejak 14 Agustus hingga 17 Agustus 2018.

Dia berharap kegiatan seperti ini bisa digelar di tahun berikutnya dan harus lebih meriah lagi. (MC. Isen Mulang/engga)

Area Pameran Palangka Raya Fair Dilengkapi Internet Gratis

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Area pameran Palangka Raya Fair tahun 2018 di lapangan Sanaman Mantikei dilengkapi fasilitas internet gratis bagi pengunjung yang ada didalam area tersebut, hal ini disampaikan Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statiatik dan Persandian Kota Palangka Raya melalui kabid Layanan e-Goverment, Fabianus, Kamis (23/8-2018).

Pameran yang dilaksanakan selama 4 hari yang dimulai pada tanggal 24 s/d 28 Agustus 2018 ini diikuti oleh seluruh Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) dan juga Usaha Kecil Menengah (UKM).

Palangka Raya Fair ini merupakan event tahunan sekaligus dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Palangka Raya ke 61 Tahun dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 73 Kemerdekaan Republik Indonesia .

Layanan internet gratis ini merupakan kerjasama antara Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kota Palangka Raya dengan PT. Indonesia Comnet Plus (icon+), tambah fabianus.

Lebih lanjut fabianus menjelaskan bahwa layanan internet gratis ini dapat digunakan selama berlangsungnya kegiatan pameran, dan bagi SOPD yang ingin menampilkan aplikasi juga bisa menggunakan internet ini secara gratis.

Bagi pengunjung dan SOPD yang ingin menggunakan layanan internet ini dapat meminta voucer terlebih dahulu di Stand Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kota Palangka Raya untuk mendapatkan voucer login secara gratis, tutupnya (MC. Isen Mulang/engga)

ASN Lingkup Pemko Palangka Raya Juga Berkurban

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Bagi umat Islam yang masuk kategori mampu diwajibkan untuk memotong hewan kurban saat Hari Raya Idul Adha dan dagingnya dibagikan kepada sesama.

Kewajiban inipun telah ditunaikan oleh sebagian aparatur sipil negara (ASN) lingkup Pemerintah Kota Palangka Raya. Di hari ke-2 Idul Adha, Kamis (23/8/2018) ini setidaknya ada dua SOPD yang berkurban.

Ke-2 SOPD ini adalah Bagian Setda dan Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya. Khusus untuk ASN Bagian Setda Kota Palangka Raya berkurban dua ekor sapi.

Sapi ini murni dari ASN. Setiap bulan mereka arisan. Setelah genap setahun dan uangnya terkumpul, sehingga dibelikan hewan kurban saat Idul Adha, begitu seterusnya.

Kasubag Protokol Setda Kota Palangka Raya, Hadriansyah mengatakan daging kurban ini selanjutnya dibagi kepada ASN lingkup kantor Setda, termasuk para wartawan juga kebagian.

Dia mengatakan dengan adanya ibadah kurban ini merupakan bentuk keiklasan seorang umat terhadap hartanya yang dimiliki untuk saling berbagai dengan sesama. (MC. Isen Mulang/engga)

Kalteng Sukses Raih Piala Parade Tari Nusantara

MEDIA CENTER, Palangka Raya – Hasil gemilang ditoreh duta-duta seni budaya Kalteng, Provinsi yang berjulukan “Bumi Tambun Bungai” yang diwakili oleh kontingen Kotawaringin Timur (Kotim), sukses membawa pulang piala bergilir ‘Parade Tari Nusantara’, yang merupakan event bergengsi tingkat nasional.

“Sepanjang 37 tahun penyelenggaraan parade tari nusantara, baru kali ini Kalteng yang diwakili duta budaya dari Kotim, berhasil membawa pulang piala bergilir event ini,” ungkap Kepala Dinas Kebudayan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Kalimantan Tengah Guntur Talajan, via whatApp, Kamis (23/8/2018).

Disampaikan Guntur, kesuksesan kontingen Kotim dalam gelaran parade tari nusantara tersebut, ditandai dengan meraih banyak nominasi penilaian.

Nominasi yang diraih tersebut diantaranya, penyaji wilayah Kalimantan, penata tari terbaik, penata musik unggulan, penata rias busana terbaik, penata rias busana unggulan serta nominasi 13 penyaji unggulan.

“Kita sangat mengapresiasi hasil capaian yang luar biasa yang diraih para duta seni budaya dari Kalimantan Tengah, yang berhasil membawa pulang piala bergengsi parade tari nusantara. Ini jadi kebanggaan kita bersama,” tulisnya.

Istimewanya tambah Guntur, atas prestasi yang didapat para duta seni budaya dari Kalteng  ini, membawa Gubernur Kalteng  H Sugianto Sabran, mendapatkan piagam penghargaan dari Direktur Utama Taman Mini Indonesia Indah (TMII), yang selama ini merupakan penggagas sekaligus tempat penyelenggaraan parade tari nusantara (MC. Isen Mulang.1/engga)